Atheis kan sama2 manusia. Mungkin selain hukum pidana dan perdata, mereka jg punya rasa menusiawi-nya dalam menerapkan moral kehidupan sehari-hari.
Jangan juga mengilustrasikan atheis seolah-olah Kejam dan tidak prikemanusiaan.
Dan lebih parah lagi ada yg menyamakan Komunis dgn Atheis.
Emang manusia beragama udah pd bagus2 dan baik2. Apakah ada jaminan. kalau tidak janganlah sekali-kali menghujat sesama bro. Itu namanya "Fitna".
Terserah manusia itu mau percaya atau tidak kepada Tuhan.
Di Indonesia aza yg sudah terkondisi dr dulu gara Politik yg kemudian di Sejarahkan secara paksa kedalam dunia pendidikan seolah-olah komunis yg berulah pada saat terjadi pengulingan Orde Lama Rezim Soekarno-Hatta.
Memang saat itu paham komunis lg mengembangkan sayap sampai kepada asia timur. Tapi bukan berarti membunuh orang beragama dan para tokoh menjadi alasan dr tujuan paham itu.
Yang saya tahu saat itu emang negara2 adi kuasa lg perang saraf antara blok Uni Soviat, Jerman, China dgn Amerika, Inggris, Perancis.
Negara2 kecil lainnya yg disusupi oleh agen rahasia mereka masing2 yg menjadi korban.
Coba jadi warga negara yg cerdas sedikit.
Saya pilih Budi Pekerti duluan baru Agama.
Kalau hanya sekedar Agama, anda bisa bandingkan contoh jaman thn 80an under dgn sekarang. Jaman 80an under sekolah Mata pelajaran Budi Pekerti masih menjadi satu matapelajaran Pokok.
Sehabis itu ditiadakan dan anda bisa bandingkan sendiri dgn sekarang yg banyak sekali tempat belajar agamanya yg bukan hanya pd sekolahan.
Sudah begitu kok masih bingung.
Saya sarankan Mata Pelajaran BUDI PEKERTI ini dapat dijadikan mata pelajaran terutama pd level SD dan SMP.
Karna kalau tidak dipupuk dr usia dini, akan sulit dibentuk setelah dewasa, apalagi dewasanya dalam kekeliruan.