Thread ini sebenarnya sudah lama ingin sy munculkan sebagai materi diskusi dan bertukar pandangan.
Tidak ada indikasi untuk melecehkan Agama tertentu, Fanatik terselubung maupun Rasis.
Bagi yg belum siap mental kedewasaan harap dipikirkan sebelum memberi pandangan daripada OOT dan mengandung 2E (Ego dan Emosi).
Yang ingin sy bahas adalah marak munculnya klaim pelanggaran ADAT BUDAYA Indonesia pada era thn 2000 ini. Termasuk rujukan pada link ini http://www.forumbebas.com/thread-75341.html
Hari ini muncul satu thread di GFT http://www.forumbebas.com/thread-84621- ... pid1003923 yg dimana membuat sy munculkan thread ini utk dibahas.
Apakah Budaya Indonesia secara keseluruhan yg berkaitan langsung dgn penerapan hukum pemerintahan diwajibkan merujuk kepada Agama tertentu saja (misal Islam atau Kristen saja)......? Coba baca dulu link ini http://www.forumbebas.com/thread-75361.html
Apakah Agama itu sendiri merupakan BUDAYA...?
Saya sendriri lebih setuju justru semua Agama2 pendatang (Import) yg harus sesuaikan dgn BUDAYA ASLI Indonesia. Bukan sebaliknya Budaya Indonesia (Baca Sejarah) yg harus disesuaikan dgn Agama pendatang (Import). Karna sebelum masuknya Agama, bangsa ini telah memiliki Budayanya.
Seperti Budaya dr kerabat moyang sy pada suku asli kalimantan (Suku DAYAK dgn Sub Suku Kantuk). Sampe detik ini masih ada perkampungan yg hidup dr Budaya Asli (dr jaman terdahulu) yg belum tersentuh sama sekali oleh pengaruh Budaya luar maupun Agama pendatang.
Jadi selama ini perihal yg dikatakan melanggar Budaya Indonesia dgn rujukan ajaran agama tertentu itu apakah sudah bisa mewakili Bangsa ini dimuka pemerintah dan dunia???
Apakah kata pepatah "Dimana bumi dipijak, disitu langit dijunjung" bisa diterapkan pada pandangan Agama yg bakal masuk kedalam Budaya disana???
Buktinya... sampai saat ini masih berlaku HUKUM ADAT di tanah kalimatan. Apakah HUKUM ADAT kerabat moyang sy harus ikut bertoleransi dgn Budaya pendatang / Agama? Lalu apa bisa kami mengklaim itu "merusak budaya" bila ada pihak luar yg berusaha menarik simpati masyarakat diBumi kami berpijak?
Justru sekarang byk sekali rumah2 ibadah dr berbagai jenis agama yg mulai berdiri tegak beserta para pewarta kisahnya. Terus kedepan bagaimana kami harus bersikap.....?
Lalu secara keseluruhan Budaya Indonesia dimata pemerintah dan Dunia itu seperti apa?
Seperti kata pepatah "DIMANA BUMI DIPIJAK, DISITU LANGIT DIJUNJUNG".
Dan sebenarnya kata "BUMI DIPIJAK" ini nanti akan sy bikinkan thread khusus di room AKAL.
Thread ini sy bikin di GFT karna justru memiliki unsur TOLERANSI yg perlu dibahas.
Selama ini sy tidak pernah sentimental dan melegitimasi satu pihak kedalam pandangan saya.
Justru sebaliknya saya berusaha mengajak kepada segenap teman, kelompok, sampe kepada satu bangsa utk bisa hidup dalam berdampingan, toleransi, tidak saling meninggikan dan merendah pihak tertentu.
Sebelum lbh jauh sy bertanya.....
Mari kita bahas yg ada dulu.
Monggo....