apakah hanya karena kasihnya Tuhan dia rela berkorban, secara lahiriah Siksaan dan Kasih sangat bertolak belakang dan tidak berhubungan.....Allah menunjukkan bahwa Nabi Isa as adalah hanya manusia biasa
Benar bro hanya karena Kasih-Nya, dan sudah sangat jelas dalam Alkitab
Yohanes 3
"Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal."
Karena Kasih Allah lah ane bisa seperti sekarang ini, dan men-syukuri ane bisa kenal dengan Tuhan Yesus.
kalo ente bilang "secara lahiriah Siksaan dan Kasih sangat bertolak belakang dan tidak berhubungan.....Allah menunjukkan bahwa Nabi Isa as adalah hanya manusia biasa" , itu kan menurut doktrin nabi and kitab ente. (sirik aje kali Yesus Lebih tenar dibanding nabi ente : )
Allah yang ane sembah bukanlah Allah yang jauh, yang tidak bisa dijangkau oleh manusia. Karena Dia adalah Allah yang menjadi manusia, maka Dia menjadi dekat dengan manusia, yang dapat dijumpai kapan saja dan dimana saja, merasakan penderitaan yang oleh karena dosa manusia.
Al Maidah 5. Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: "Sesungguhnya Allah itu ialah Al Masih putra Maryam". Katakanlah: "Maka siapakah (gerangan) yang dapat menghalang-halangi kehendak Allah, jika Dia hendak membinasakan Al Masih putra Maryam itu beserta ibunya dan seluruh orang-orang yang berada di bumi semuanya?" Kepunyaan Allah-lah kerajaan langit dan bumi dan apa yang di antara keduanya; Dia menciptakan apa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.
sama seperti kita: semua kejadian tidaklah lepas dari kuasa Allah Tuhanku satu
Al Mu'min 40. untuk menjadi petunjuk dan peringatan bagi orang-orang yang berpikir.
Pantes aja lah bro ente bisa berbicara kaya diatas, wong firmannya aja tertulis untuk orang-orang yang berpikir makanya ente selalu melihat dari sudut logika untuk berpikir, kalo mo belajar Alkitab harus dengan iman bro tidak cukup dengan berpikir.
yah itu yang ane bilang..benarkah yang anda sebut iman itu ???
nah pertanyaannya apakah anda dalam memahami Kitab anda hanya sebatas apa kata Pastur anda ? apakah anda tidak berusaha menelaah apa isi dari kitab anda?
bro yang namanya hidup itu ada bagiannya masing-masing, yang namanya orang theologi jauh lebih paham dari ane, mereka sepenuh hidupnya mengabdikan diri untuk menelaah firman Tuhan. nah ane tanya ama ente, rajin bener kupas isi Alkitab, kitab ente sendiri ente telaah gak? ato cukup ikut pengajian aja sambil manggut-manggut . . . ;) Alhamdulilah bro Islam tidak pernah mengajarkan umatnya untuk menyia2kan akal dan pikirannya..ayat pertama Al Qur'an turun adalah "Baca-bacalah"
semua pertanyaan saya dah jelas...tidak ada satu ayat dalam Injil anda yang menyebut bahwa Yesus adalah Tuhan dan Anak Allah...yang ada hanyalah pemahaman berlebihan (lebay) yang tidak jelas
bro Tuhan Yesus punya cara tersendiri dalam menyampaikan ke-ilahian-Nya, makanya kenapa orang kristen selalu bilang Percayalah dan Imani-lah, karena rancangan-rancangan Tuhan itu beda dengan rancangan manusia, siapa yang bisa menebak kehendak Allah?
hehehe..rencana Allah apa rencana Yesus...sama pertanyaannya 1 = 3 atau 1+1+1=3
Al Maidah 5. Katakanlah: "Hai Ahli Kitab, janganlah kamu berlebih-lebihan (melampaui batas) dengan cara tidak benar dalam agamamu. Dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu orang-orang yang telah sesat dahulunya (sebelum kedatangan Muhammad) dan mereka telah menyesatkan kebanyakan (manusia), dan mereka tersesat dari jalan yang lurus."
Bro boleh nanya gak itu siapa yang nyuruh, dan untuk siapa pesan itu disampaikan? "Sebelum kedatangan Muhammad" berati sama artinya nabi2 ente yang lain sebelum nabi muhammad sesat dong . . . kasian bener :(
bro yang dimaksud di ayat ini dah jelas Pastur2 ente :
cuma berbagi ;)