Mungkin jawaban singkatnya yg menjadikan kita adalah ENERGI sodarakoe AYU...
Kemaren ada ungkapan ke suatu sel terkecil itu hanya ilustrasi bagi yg tidak kritis mendetail.
Sehubungan pertanyaan dan diskusi semakin detail dan sodara AYU juga sudah sampe pada titik tersebut. Maka kalo di lanjutkan yah sampe ke situ (seperti yg di ilustrasi Bung Muak).
Dan ENERGI akan terperangkap dgn ENERGI yg beda menjadi satu ikatan yg lbh komplek.
Semakin byk ikatan tersebut akan menuju titik jenuh yg semakin memateri.
Sedangkan semakin besar suatu ikatan materi akan terperangkap kedalam Waktu dan Massa.
Nah yg tidak akan bisa kita ketahui adalah Asal dan perilaku Energi i-materi yg dengan teratur membentuk satu materi. Bagi org beriman agama... Tuhan yg tidak terbatas oleh ruang, waktu, kehendak (gerak) adalah satu utk semuanya. Semua terkait oleh satu biang (kejadian), kejadian sebelum kita (manusia) sampe terbentuk awal sosok manusia.
Dan itu bukan sudah bukan wilayah level pertanyaan yg tercipta sodara AYU.
Dalam hal ini bukan masalah siapa yg lbh pintar ato Bodo...
Tapi kita mampu menyerap sejarah keteraturan yg merupakan essensi PURBA pembentukan.
