Siapakah Metusalah? Dari Alkitab kita tahu bahwa Metusalah adalah kakek dari Nuh (Kej 5-29). Dia adalah manusia dengan usia terlama yang dicatat dalam Alkitab. Metusalah meninggal saat berusia 969 tahun (Kej 5). Nama Metusalah menurut Wikipedia berarti "when he dies/died, it shall be sent/has been sent" (saat dia mati, itu akan dikirim).
Apa yang dimaksud dengan "itu"? Kalau kita lihat lebih lanjut dalam Alkitab rupanya kata "itu" mengacu pada peristiwa air bah. Dengan sedikit hitungan matematis kita bisa simpulkan bahwa Metusalah mati di tahun yang sama dengan tahun terjadinya air bah.
Air bah terjadi saat Nuh berusia 600 tahun (Kej 7). Metusalah sendiri berusia 369 tahun lebih tua daripada Nuh. Metusalah berumur 187 tahun saat memiliki anak Lamekh, ayah Nuh (Kej5). Lamekh sendiri memiliki Nuh saat ia berusia 182 tahun (Kej 5). Kebetulan? Tidak. Kelahiran Metusalah rupanya merupakan peringatan untuk manusia zaman itu yang hidupnya jahat (Kej 6).
Juga bukan kebetulan kalau Metusalah memiliki usia terpanjang dalam Alkitab. Hal ini menunjukkan panjang sabar Allah yang menginginkan manusia bertobat dari dosanya. Karena begitu dia mati, hukuman Tuhan dijatuhkan. Tapi karena kasihNya Dia "memperpanjang" usia Metusalah agar hukuman itu jangan dijatuhkan.
Semua itu dilakukan agar kesempatan bertobat masih terbuka. Apakah kita sudah memanfaatkan kesempatan itu atau mengabaikannya?