Wahhhhh klo ane sih kagak mau punya presiden kayak dia lagi......
Terlepas dari keberadaannya sebagai salah satu tokoh pejuang kemerdekaan (inget lho,salah satu,bukan satu2nya) dan sebagai tokoh yang membacakan teks proklamasi, beliau telah gagal membangun infrastruktur ekonomi dan politik yang kuat.....
Beliau lebih mengedepankan "ego pribadi", "ego anti barat", dan "ego negara baru" sehingga melupakan apa yang namanya perencanaan dan pembangunan bangsa dalam jangka panjang....
Secara personal ane tidak suka cara beliau memperlakukan wanita....
Dari intern keluarganya, ane ngerasa beliau juga tidak dapat dikatakan berhasil mendidik anak2nya..Sebagai contoh, ketiga puteri beliau (rachawati,sukmawati,dan megawati) yang masuk ke dalam dunia politik, ketiga selalu menunjuk kepada nama beliau (berusaha membuat rakyat mengingat romansa masa silam)..tidak satupun yang mampu berdiri dengan menunjuk diri sendiri tanpa membawa embel2 nama beliau.
Lebih mengecawakan lagi,ketiga puteri justru saling kontra dalam pandangan politik. Masing2 mendirikan partai sendiri dan saling meng-klaim paling "mirip" dengan beliau...sungguh mengejutkan,mengklaim membawa ide dan ideologi yang sama dengan sukarno namun harus berserikat dalam partai yang berbeda....
Bagi ane yang manusia awam ini, apa yang dilakukan oleh puteri2 beliau lebih pada usaha untuk memperoleh kekuasaan,bukan untuk membangun bangsa...
Ada satu kasus yang membuat hati ini miris ketika salah satu puteri beliau terindikasi kuat menggunakan ijazah palsu....hati ini sempat bertanya-tanya apakah bung karno lupa mengajarkan kejujuran kepada putera-puterinya..
---Hanya opini saya