Siska terlihat gelisah,”Gimana nanti klo ketauan/diintip orang2 sini,pak??”,tanyanya padaku.”Tenang,kita seks kilat aja,sekitar 10-15 menitan.”,ujarku.Siska pun menerima tawaranku,dan akupun bersorak kegirangan dalam hati.”Kesempatan bagus nih.”,ujarku dalam hati.Kebetulan setiap ruang untuk direktur dan manajer di kantorku ada toilet pribadi yang terpisah dgn toilet umum.Kutuntun Siska masuk ke dalan toilet pribadi dalam ruanganku,dgn maksud agar suara kami tak terdengar ke luar.
Aku segera mengunci pintu toilet dari dalam,seraya mulai memeluk Siska.Lalu aku duduk di atas kloset dan kusuruh Siska duduk di atas pangkuanku,dgn posisi payudaranya menghadap wajahku.Sejenak kunikmati harum tubuhnya,sambil menjamah2 kaos putih ketatnya itu.Lalu aku menyibakkan rok mininya yg terbuat dr jeans itu,shg terlihatlah paha putih mulus dan cd Erika yang berwarna hitam.krn ini seks kilat,maka aku hanya memelorotkan cd Erika sedikit,lalu kuselipkan penisku pada cd Erika,menuju memiawnya yang masih berbulu jarang itu.
Tanpa kesulitan,aku berhasil mencapai ‘target’,penisku sudah menancap pd meki Siska.kedua tanganku memegang pinggu Siska dan menggerakkannya ke atas-bawah.nikmat sekali rasanya,dan raut wajah Siska menunjukkan bahwa ia sangat menikmati perhelatan ini,pdhal ini pertama kali untuknya.desahan2 Siska menjadi makin tak terkendali,pertanda dirinya sudah tenggelam dalam nikmat duniawi.sekali2 ia menjambak rambutku dan menekan kepalaku shg wajahku menempel di atas payudaranya,sambil kujilati dan kuhisap payudara yg tertutup kaos ketat itu.kulumat bibir Siska dengan maksud utk meredam suara desahannya.sengaja kulepaskan kedua tanganku dari pinggulnya,dan pinggul Siska sudah bergerak naik turun dgn sendirinya.lama kelamaan pinggul Siska bergerak tak beraturan,seperti ce penyanyi dangdut lagi goyang pinggul.
Kuselipkan kedua tanganku ke dalam kaos ketat Siska,melewati bhnya,dan akhirnya memegang payudaranya tanpa dilapisi apapun.sejuk rasanya sewaktu kupegang payudaranya,sepertinya ia kedinginan dari tadi sewaktu kuajak ngobrol.tak lupa tanganku menjamah bagian2 tubuh Siska yg lain seperti pantat,paha,kaki,dll.kuangkat kaki kiri Siska dgn tanganku sekitar 60 drajat,lalu kujilati pahanya yg mulus.kadang aku kembali melumat bibirnya bila ia mulai mendesah tak karuan.penisku sudah becek sekali krn terus berada dlm meki Siska yg basah itu.
tak terasa 15 menitpun sudah berlalu.kami belum sempat orgasme,tetapi paling tidak bisa merasakan nikmat duniawi dlm sekejap mata.kusadarkan Siska yang sudah larut dlm nikmat duniawi itu.Siska yg tersadar jd tersipu malu krn sadar dirinya sudah seperti wanita murahan saja.kucoba mancabut penisku yg dijepit meki Siska dr tadi,awalnya sulit krn godaan utk terus lanjut,tetapi akhirnya bisa setelah berhasil melemaskan penisku.Siska buru2 mengencangkan celana dalamnya dan aku merapikan celana panjangku,lalu kubantu mengeringkan kaos ketat Siska yg basah krn ludahku tadi.untung saja ludahku yg menempel pada paha Siska sudah kering.
aku pun keluar lebih dulu dr toilet utk mengecek keadaan di luar ruang kantorku.kebetulan banyak karyawan sedang makan siang,jd keadaan relatif aman.”Kapan2 kita lanjutin lagi deh yg tadi,tp di luar kantor.Gimana,seks itu nikmat kan??”,ujarku pada Siska.Siska hanya mengangguk sambil tersenyum malu.Lalu Siskapun segera keluar dr ruanganku dan kembali ke meja kerjanya.sejak kejadian ini,aku dan Siska sering curi2 kesempatan di kantor untuk melakukan seks kilat,mumpung Siska masih magang di kantorku.