Sedikit cerita dari saya.
Agama parmalim terbentuk tahun 1883 tepatnya 7 tahun sebelum Sisingamangaraja XII meninggal. Agama ini sebenarnya berdiri bertujuan untuk menangkis missionaris Belanda yang datang ke tanah Batak. Pelopornya adalah Guru Somalaing, tetapi pemimpin tertinggi adalah Raja Sisingamangaraja XII. Hingga akhirnya Guru Somalaing diungsikan ke Kalimantan.
Agama Parmalim sampai sekarang ada, pengikutnya kira-kira sebanyak 1500 keluarga atau tepatnya kira-kira 6000 orang. Yang sekarang dipimpin oleh seorang yang bernama RAJA MARNAKKOK NAIPOSPOS di Huta tinggi, Laguboti, Tapanuli Utara, Sumatera Utara.
Sumber : Ompu mula jadi na bolon
========
kalau ada yang tahu marga naipospos itu ada hubungannya dengan sibagariang, saya hormat kepada yang tahu. Terimakasih.
pamarlin sudah ada sebelum sisingamangaraja, pamarlim adalah jalan hidup.
mereka menganut paham hamalimon untuk mengamalkan ketaatannya kepada mulajadi nabolon.
raja uti(1000 SM) sendiri disebut malim,
Sisingamangaraja, artinya Singa yang merajai.
Para Datu atau Tua-Tua Batak Toba, menjuluki Singa bagi Hukum dan Singa bagi para raja.
Padahal apakah singa ada di Tapanul?, yang ada hanyalah harimau. Kalau dilihat dari makna simbolis alkitab, hanya suku yehuda yang dijuluki singa Yehudah.
Jadi kalau anda melacak jejak pamarlim dari sisingamangaraja yah salah karena dia sudah kristen...
tapi sisingamangaraja adalah raja arif,lebih mementingkan rakyat nya karena kita sama tahu yah bagaimana desa2 dibakar oleh kolonialisme agar proses misionaris berjalan baik.
“Hidup atau mati biarlah aku tinggal di tengah-tengah bangsa ini untuk menyebarkan firman dan kerajaan-Mu. Amin” (Dr Ingwer Ludwig Nommensen)