Seringkali saat membaca dan merenungkan Firman Tuhan kita sulit memahaminya. Sekedar sharing, ada beberapa langkah yang bisa kita lakukan untuk memahami Firman Tuhan secara lebih bertanggung jawab (bukan asal-asalan).
1. Terlebih dahulu berdoa mohon kepada Tuhan agar memberikan pengertian kepada kita serta hati yang terbuka mau diajar.
2. Membaca bagian Firman Tuhan dengan teliti. Bila perlu baca perikop sebelum dan sesudahnya.
3. Merenungkannya. Setidaknya ada 2 metode dalam merenungkan Firman Tuhan:
a. Metode deduktif. Terdiri dari 3 langkah:
• Observasi. Pada langkah ini kita dapat gunakan alat bantu 5W 1H:
- Who: Siapa saja yang disebut dalam bacaan
- What: Apa yang terjadi atau dibicarakan dalam bacaan, apa latar belakang terjadinya peristiwa atau ditulisnya surat
- When: Kapan peristiwa itu terjadi
- Where: Di mana peristiwa itu terjadi atau surat itu ditulis, seperti apa situasi tempat itu, dsb
- Why: Mengapa peristiwa itu terjadi atau mengapa surat itu ditulis
- How: Bagaimana suatu masalah yang terjadi itu dapat diselesaikan
• Interpretasi. Kita menafsirkan fakta-fakta yang sudah kita kumpulkan dari langkah sebelumnya.
• Aplikasi. Dari hasil interpretasi, kita coba memikirkan bagaimana menerapkannya secara praktis dalam kehidupan kita sehari-hari.
b. Metode Baca Gali Alkitab (BGA) yang dikembangkan oleh Persekutuan Pembaca Alkitab. Terdiri dari 3 langkah:
• Apa saja yag kubaca: Peristiwa apa? Hal apa? Siapa? Adakah kaitan dengan nas-nas sebelumnya?
• Apa pesan yang Allah sampaikan kepadaku melalui nas tadi: janji, peringatan, teladan, dsb?
• Apa responsku? Adakah hal-hal spesifik dalam hidupku kini yang disoroti oleh pesan Firman tersebut? Apa responsku terhadap Firman itu agar menjadi bagian dari hidupku?
4. Berdoa sekali lagi. Berterima kasih untuk setiap pemahaman yang sudah kita peroleh, mohon kekuatan untuk melakukannya, serta sharingkanlah apa yang kita peroleh dengan saudara-saudara seiman.
Semoga bermanfaat. GBU.