“Perbedaan Nabi Dan Rasul” ketegori Muslim.
PERBEDAAN NABI DAN RASUL
Oleh
Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin
Pertanyaan.
Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin dita : ‘Apakah terdpt perbedaan antara Nabi dan Rasul .?”
Jawaban :
Memang benar, ada perbedaan antara Nabi dan Rasul. Ulama mengatakan bahwa Nabi ialah seorang yg diberi wahyu oleh Allah dgn suatu syari’at namun tdk diperintah untuk menyampaikannya, akan tetapi mengamalkan sendiri tanpa ada kehrsan untuk menyampaikannya.
Sedangkan Rasul ialah seorang yg mendpt wahyu dari Allah dgn suatu syari’at dan ia diperintahkan untuk menyampaikan dan mengamalkannya. Setiap rasul mesti nabi, namun tdk setiap nabi itu rasul. Jadi para nabi itu jauh lebih banyak ketimbang para rasul. Sebagian rasul-rasul itu dikisahkan oleh Allah Ta’ala dalam Al-Qur’an dan sebagian yg lain tdk dikisahkan.
Allah Ta’ala berfirman.
“Arti : Dan sesungguh telah Kami utus beberapa orang rasul sebelum kamu, di antara mereka ada yg Kami ceritakan kpdmu dan di antara mereka ada (pula) yg tdk Kami ceritakan kpdmu. Tidak dpt bagi seorang rasul membawa suatu mu’jizat melainkan dgn seizin Allah”. .
Bertolak dari ayat ini, maka dpt disimpulkan bahwa setiap nabi yg disebutkan di dalam Al-Qur’an ialah juga sebagai rasul.
“Arti : Rasul-rasul itu Kami lebihkan sebagian (dari) mereka atas sebagian yg lain. Di antara mereka ada yg Allah berkata-kata (langsung dgn dia) dan sebagian Allah meninggikan beberapa derajat”. .
“Arti : Sungguh telah Kami utamakan sebagian nabi-nabi itu atas sebagian yg lain”. .
Kita semua wajib beriman dgn seluruh rasul itu bahwa mereka itu benar dan jujur dalam membawa risalah serta membenarkan apa yg diwahyukan kpd mereka, Allah berfirman :
“Arti : Katakanlah (hai orang-orang mu’min) :”Kami beriman kpd Allah dan apa yg diturunkan kpd kami, dan apa yg diturunkan kpd Ibrahim, Isma’il, Ishaq, Ya’kub dan anak cucunya, dan apa yg telah diberikan kpd Musa dan ‘Isa serta apa yg diberikan kpd nabi-nabi dari Rabb-nya. Kami tdk membeda-bedakan seorangpun di antara mereka dan kami ha tunduk patuh kpd-Nya”.
Dan ini ialah yg diyakini oleh Rasulullah Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam dan orang-orang yg beriman. Allah Ta’ala berfirman.
“Arti : Rasul telah beriman kpd Al-Qur’an yg diturunkan kpd dari Rabbnya, demikian pula orang-orang yg beriman. Semua beriman kpd Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rasul-rasul-Nya “. .
Maka kita tdk membedakan salah seorangpun dari rasul-rasul itu dalam hal mengimani ; masing-masing benar dan dibenarkan serta risalah yg dibawa ialah haq.
Balik lagi pertanyaan brain aneh ?