Ada yang Kurang Dalam Agama/ Keyakinanku

mondavie

Keyakinanku adalah yang paling bagus

Agamaku yang paling benar

Pendapatku yang terbaik

Ketika suatu saat orang tersebut berganti agam/keyakinan... mendadak sontak berkata....

Ternyata aku dulu demikian

Ternyata dulu agamaku seperti itu dll yang kebanyakan bersifat tidak baik

Mungkin memang ada kekurangan dalam suatu agama yang hanya akan bisa dilihat dari sisi luar agama tersebut.

Rasa / keinginan untuk diakui.

Ada kemungkinan juga panggilan / kecocokan jiwanya berada pada suatu keyakinan yang baru dianutnya.

Atau memang mungkin tidak ada ruang gerak dalam agama untuk berkata tidak.

Semoga dengan berbagai macam agama /kepercayaan yang ada dan beragam penafsiran pribadi yang ada kita bisa menempatkan diri dan memperkaya keyakinan kita masing2.

brainwashed

: sindirannya...sangat mengena. :

salam MERDEKA.

typex

Pendapat kita semua adalah benar sampai kita menemukan pendapat lain yang lebih benar.

jatno180

Keyakinanku adalah yang paling bagus

Agamaku yang paling benar

Ketika suatu saat orang tersebut berganti agam/keyakinan... mendadak sontak berkata....

Ternyata aku dulu demikian

Ternyata dulu agamaku seperti itu dll yang kebanyakan bersifat tidak baik

Mungkin memang ada kekurangan dalam suatu agama yang hanya akan bisa dilihat dari sisi luar agama tersebut.

Rasa / keinginan untuk diakui.

Ada kemungkinan juga panggilan / kecocokan jiwanya berada pada suatu keyakinan yang baru dianutnya.

Atau memang mungkin tidak ada ruang gerak dalam agama untuk berkata tidak.

Semoga dengan berbagai macam agama /kepercayaan yang ada dan beragam penafsiran pribadi yang ada kita bisa menempatkan diri dan memperkaya keyakinan kita masing2.

Good Bro Mondavie

Dalam beberapa hal saya sependapat dengan anda.

Untuk alinea pertama dua baris pertama saya rasa itu diperlukan bagi umat dalam setiap agama sebagai dasar imannya tapi tentunya sebagai manusia yang di anugerahi akal dan fikiran tidak menyia-nyiakan kemampuannya ini sehingga ego agama tersebut haruslah realistis dan logis bukan keyakinan buta saja. Untuk saya sependapat dengan anda dan tidak setuju karena kebenaran mutlak tidak ada pada manusia dan kalau dipaksakan inilah yang menjadi masalah

Tentang kekurangan Agama yang dianut yang anda katakan mungkin itu terjadi di Agama lain tapi untuk agama yang saya anut (Islam) sudah jelas kesempurnaannya bahkan bisa dibuktikan dengan konsep keTuhanannya, kesempurnaan isi kitab sucinya (aturan2nya yang juga berisi iptek bahkan apa yg dinyatakan dalam Al Qur'an 15 abad yang lalu baru akhir-akhir ini bisa dibuktikan dan konsep sosialnya) tentang aplikasinya dalam kehidupan sehari kembali yang namanya manusia selalu punya kelemahan sehingga disitulah timbulnya penyimpangan2. kalau beberapa hal diatas sudah dipenuhi secara Logis, bisa dibuktikan kebenarannya baik dalam berbagai hal (yang terukur science dan social) lalu apa lagi yang harus kita sanggah ? apalagi yang akan kita katakan tidak ? ataukah kita merendahkan akal fikiran kita dengan mengatakan tidak terhadap sesuatu yang dibenarkannya ?

Namun saya juga tidak setuju kalau atas dasar ego keagamaan menimbulkan perpecahan dan konflik, Toleransi terhadap agama lain banyak perintahnya dalam Islam diantaranya "Untukmulah agamamu, dan untukkulah, agamaku" bukankan itu berarti Islam mengakui keberadaan agama lain ? dan menjadi acuan bagi seluruh Muslim untuk menghormati agama lain.

Semoga dengan Sikap saling menghormati antar sesama umat beragama akan melahirkan toleransi dan saling menghargai sesama anak bangsa ini.:

brainwashed

Tentang kekurangan Agama yang dianut yang anda katakan mungkin itu terjadi di Agama lain tapi untuk agama yang saya anut (Islam) sudah jelas kesempurnaannya bahkan bisa dibuktikan dengan konsep keTuhanannya, kesempurnaan isi kitab sucinya (aturan2nya yang juga berisi iptek bahkan apa yg dinyatakan dalam Al Qur'an 15 abad yang lalu baru akhir-akhir ini bisa dibuktikan dan konsep sosialnya) tentang aplikasinya dalam kehidupan sehari kembali yang namanya manusia selalu punya kelemahan sehingga disitulah timbulnya penyimpangan2. kalau beberapa hal diatas sudah dipenuhi secara Logis, bisa dibuktikan kebenarannya baik dalam berbagai hal (yang terukur science dan social) lalu apa lagi yang harus kita sanggah ? apalagi yang akan kita katakan tidak ? ataukah kita merendahkan akal fikiran kita dengan mengatakan tidak terhadap sesuatu yang dibenarkannya ?

: sadar tidak sadar....anda sudah melecehkan/merendahkan agama/kepercayaan lainnya.seakan akan yg lain tidak jelas kesempurnaannya.

Sikap saling menghormati antar sesama umat beragama akan melahirkan toleransi dan saling menghargai sesama anak bangsa ini akan tercipta apabila mampu menganggap bahwa agama lain / kepercayaan lain itu sesempurna agama/kepercayaan anda...maka akan tercipta TOLERANSI yang NYATA.bukan toleransi hanya dimulut belaka.

jatno180

Tentang kekurangan Agama yang dianut yang anda katakan mungkin itu terjadi di Agama lain tapi untuk agama yang saya anut (Islam) sudah jelas kesempurnaannya bahkan bisa dibuktikan dengan konsep keTuhanannya, kesempurnaan isi kitab sucinya (aturan2nya yang juga berisi iptek bahkan apa yg dinyatakan dalam Al Qur'an 15 abad yang lalu baru akhir-akhir ini bisa dibuktikan dan konsep sosialnya) tentang aplikasinya dalam kehidupan sehari kembali yang namanya manusia selalu punya kelemahan sehingga disitulah timbulnya penyimpangan2. kalau beberapa hal diatas sudah dipenuhi secara Logis, bisa dibuktikan kebenarannya baik dalam berbagai hal (yang terukur science dan social) lalu apa lagi yang harus kita sanggah ? apalagi yang akan kita katakan tidak ? ataukah kita merendahkan akal fikiran kita dengan mengatakan tidak terhadap sesuatu yang dibenarkannya ?

: sadar tidak sadar....anda sudah melecehkan/merendahkan agama/kepercayaan lainnya.seakan akan yg lain tidak jelas kesempurnaannya.

Sorry Bro Brain..., tapi silahkan anda baca dulu prolog dari Sdr.Mondavie dan hubungkan dengan komentar saya, pahami secara utuh baru tanggapi dan jangan separo-separo krn akan rancu maknanya seperti komentar anda diatas serta perhatikan juga kata "mungkin" :

Mungkin dalam konsep anda, semua agama adalah sempurna bagi anda, tapi bagi saya semua agama adalah sempurna bagi pemeluknya oleh karena itu diperlukan rasa saling menghargai. itulah dasar berdirinya toleransi

brainwashed

Tentang kekurangan Agama yang dianut yang anda katakan mungkin itu terjadi di Agama lain tapi untuk agama yang saya anut (Islam) sudah jelas kesempurnaannya bahkan bisa dibuktikan dengan konsep keTuhanannya, kesempurnaan isi kitab sucinya (aturan2nya yang juga berisi iptek bahkan apa yg dinyatakan dalam Al Qur'an 15 abad yang lalu baru akhir-akhir ini bisa dibuktikan dan konsep sosialnya) tentang aplikasinya dalam kehidupan sehari kembali yang namanya manusia selalu punya kelemahan sehingga disitulah timbulnya penyimpangan2. kalau beberapa hal diatas sudah dipenuhi secara Logis, bisa dibuktikan kebenarannya baik dalam berbagai hal (yang terukur science dan social) lalu apa lagi yang harus kita sanggah ? apalagi yang akan kita katakan tidak ? ataukah kita merendahkan akal fikiran kita dengan mengatakan tidak terhadap sesuatu yang dibenarkannya ?

: sadar tidak sadar....anda sudah melecehkan/merendahkan agama/kepercayaan lainnya.seakan akan yg lain tidak jelas kesempurnaannya.

Mungkin dalam konsep anda, semua agama adalah sempurna bagi anda, tapi bagi saya semua agama adalah sempurna bagi pemeluknya. itulah dasar berdirinya toleransi

ini mau menciptakan TOLERANSI yang NYATA...atau hanya dimulut belaka?

tolong jangan bikin seakan akan saya mengatakan semua agama itu sempurna...menurut saya semua agama tidak ada yang SEMPURNA.

ya sempurna bagi masing masing pemeluknya.

dan hal itu tidak akan tercipta TOLERANSI yang NYATA...

kalau TOLERANSI yang NYATA itu terwujud...tidak ada yang mengklaim ah itu ajaran sesat...itu aliran sesat.

in fact...ada GOLONGAN tertentu yang palingg...palingg...suka menjudge suatu agama/aliran kepercayaan itu adalah sesat.karena KEBENARAN hanya milik golongannya/agamanya.Tuhan hanya milik golongan/agamanya itu saja.

Lalu bagaimana menciptakan TOLERANSI yang benar benar TOLERANSI?

kalau TOLERANSI dimulut....itu sudah dari jaman dodol(kakul bin bakul mode on) sudah di jalankan.

salam kafir dari saya.

jatno180

Tentang kekurangan Agama yang dianut yang anda katakan mungkin itu terjadi di Agama lain tapi untuk agama yang saya anut (Islam) sudah jelas kesempurnaannya bahkan bisa dibuktikan dengan konsep keTuhanannya, kesempurnaan isi kitab sucinya (aturan2nya yang juga berisi iptek bahkan apa yg dinyatakan dalam Al Qur'an 15 abad yang lalu baru akhir-akhir ini bisa dibuktikan dan konsep sosialnya) tentang aplikasinya dalam kehidupan sehari kembali yang namanya manusia selalu punya kelemahan sehingga disitulah timbulnya penyimpangan2. kalau beberapa hal diatas sudah dipenuhi secara Logis, bisa dibuktikan kebenarannya baik dalam berbagai hal (yang terukur science dan social) lalu apa lagi yang harus kita sanggah ? apalagi yang akan kita katakan tidak ? ataukah kita merendahkan akal fikiran kita dengan mengatakan tidak terhadap sesuatu yang dibenarkannya ?

: sadar tidak sadar....anda sudah melecehkan/merendahkan agama/kepercayaan lainnya.seakan akan yg lain tidak jelas kesempurnaannya.

Sikap saling menghormati antar sesama umat beragama akan melahirkan toleransi dan saling menghargai sesama anak bangsa ini akan tercipta apabila mampu menganggap bahwa agama lain / kepercayaan lain itu sesempurna agama/kepercayaan anda... maka akan tercipta TOLERANSI yang NYATA.bukan toleransi hanya dimulut belaka.

Mungkin dalam konsep anda, semua agama adalah sempurna bagi anda, tapi bagi saya semua agama adalah sempurna bagi pemeluknya. itulah dasar berdirinya toleransi

ini mau menciptakan TOLERANSI yang NYATA...atau hanya dimulut belaka?

tolong jangan bikin seakan akan saya mengatakan semua agama itu sempurna...menurut saya semua agama tidak ada yang SEMPURNA.

ya sempurna bagi masing masing pemeluknya.

dan hal itu tidak akan tercipta TOLERANSI yang NYATA...

kalau TOLERANSI yang NYATA itu terwujud...tidak ada yang mengklaim ah itu ajaran sesat...itu aliran sesat.

Lalu bagaimana menciptakan TOLERANSI yang benar benar TOLERANSI?

kalau TOLERANSI dimulut....itu sudah dari jaman dodol(kakul bin bakul mode on) sudah di jalankan.

salam kafir dari saya.

Pertama anda respon komentar saya disaat saya belum selesai mengeditnya sehingga ada yang miss yaitu saling menghargai. Saya tidak tahu bagaimana konsep anda dalam bertoleransi bahkan anda berani mengatakan semua agama tidak ada yang sempurna, apakah ini bisa menciptakan toleransi bro Brain? ataukah saya hanya buang2 waktu diskusi dengan anda ?:::

brainwashed

oh di edit dulu.....berarti kita salah persepsi.

Toleransi menurut saya?bahwa semua nya adalah sama...tidak ada tinggi...tidak ada rendah...tidak ada sempurna...tidak ada yang paling sempurna...tidak ada yang menyempurnakan.

Dimana toleransi anda ketika saya mengatakan bahwa TIDAK ADA AGAMA YANG SEMPURNA?

ga terimakan?

tapi baca dulu alinea dibawahnya

YA SEMPURNA BAGI MASING MASING PEMELUKNYA

note: saya tertarik dengan signature anda.

Kebenaran yang Hakiki hanya dari Ilahi

anda tahu dimana letak cahaya ilahi?HATI...

apakah kamu punya HATI?saya juga ada HATI...semua orang ada HATI.

jadi wajar kan kalau semua adalah semua menyatakan pendapat nya BENAR....

karena Kebenaran yang Hakiki hanya dari Ilahi dan cahayanya ada di HATI.

kalau merasa buang buang waktu bicara dengan saya...ya tidak masalah toh...masih banyak forum yg lain untuk dijelajahi....

salam kafir dari saya.

arlnov

memang harus jujur pada diri sendiri dan berani mencoba sesuautu yg baru jika yang lama sudah tidak cocok... :

badakrawo

Keyakinanku adalah yang paling bagus

Agamaku yang paling benar

Pendapatku yang terbaik

Ketika suatu saat orang tersebut berganti agam/keyakinan... mendadak sontak berkata....

Ternyata aku dulu demikian

Ternyata dulu agamaku seperti itu dll yang kebanyakan bersifat tidak baik

Mungkin memang ada kekurangan dalam suatu agama yang hanya akan bisa dilihat dari sisi luar agama tersebut.

Rasa / keinginan untuk diakui.

Ada kemungkinan juga panggilan / kecocokan jiwanya berada pada suatu keyakinan yang baru dianutnya.

Atau memang mungkin tidak ada ruang gerak dalam agama untuk berkata tidak.

Semoga dengan berbagai macam agama /kepercayaan yang ada dan beragam penafsiran pribadi yang ada kita bisa menempatkan diri dan memperkaya keyakinan kita masing2.

maaf newbi.

itulah fitrah manusia yg selalu mencari TUHAN. kekurangan agama tidak berasal dr RABBI ALAMIN."DIA menciptakan alam tanpa ada kekurangan tetapi penuh dengan keseimbangan". lihatla bagaimana langit ditinggikan, gunung-gunung ditegakkan, bumi seakan dihamparkan. dan DIA tidak membutuhkan apa yg dibutuhkan dari yg diciptakannya. kalau kita memikirkan. kekurangan agama itu ada karena manusia itu lemah, bahkan lebih lemah dari semut. entah gengsi ato malu untuk mengakui kelemahan sendiri dan kebenaran yg ada di luarnya. BAGUS tapi takmau melaksanakan. BENARtapi gak mampu menunjukkan. TERBAIK tp belum sesuai dengan kelakuan. "kalau memang mampu buatlah seekor nyamuk". "AKU sesuai dng pikiran umatKU" selalu berbaik sangkala kita kepadaNYA. maha benar ALLAH SWT dengan segala firmanNYA

jatno180

oh di edit dulu.....berarti kita salah persepsi.

Toleransi menurut saya?bahwa semua nya adalah sama...tidak ada tinggi...tidak ada rendah...tidak ada sempurna...tidak ada yang paling sempurna...tidak ada yang menyempurnakan.

Dimana toleransi anda ketika saya mengatakan bahwa TIDAK ADA AGAMA YANG SEMPURNA?

ga terimakan?

tapi baca dulu alinea dibawahnya

YA SEMPURNA BAGI MASING MASING PEMELUKNYA

note: saya tertarik dengan signature anda.

Kebenaran yang Hakiki hanya dari Ilahi

anda tahu dimana letak cahaya ilahi?HATI...

apakah kamu punya HATI?saya juga ada HATI...semua orang ada HATI.

jadi wajar kan kalau semua adalah semua menyatakan pendapat nya BENAR....

karena Kebenaran yang Hakiki hanya dari Ilahi dan cahayanya ada di HATI.

kalau merasa buang buang waktu bicara dengan saya...ya tidak masalah toh...masih banyak forum yg lain untuk dijelajahi....

salam kafir dari saya.

.....

.....

ini mau menciptakan TOLERANSI yang NYATA...atau hanya dimulut belaka?

tolong jangan bikin seakan akan saya mengatakan semua agama itu sempurna...menurut saya semua agama tidak ada yang SEMPURNA.

ya sempurna bagi masing masing pemeluknya.

dan hal itu tidak akan tercipta TOLERANSI yang NYATA...

kalau TOLERANSI yang NYATA itu terwujud...tidak ada yang mengklaim ah itu ajaran sesat...itu aliran sesat.

Lalu bagaimana menciptakan TOLERANSI yang benar benar TOLERANSI?

kalau TOLERANSI dimulut....itu sudah dari jaman dodol(kakul bin bakul mode on) sudah di jalankan.

salam kafir dari saya.

Seperti yang pertama saya katakan itu konsep anda, silahkan anda pakai konsep anda saya tidak berhak melarang anda, terima atau tidak terima itu hak saya sebagaimana saya hargai hak anda tapi anda juga tidak berhak memaksakan pendapat anda saya terima. kalo anda ambil sepotong2 seperti diatas maka konsep toleransi yang anda maksud sudah sama dengan saya (lihat post saya ke-2) tapi kalo utuh disitulah terlihat perbedaan tapi tidak masalah itu adalah pendapat anda, silahkan saja. saya bilang buang waktu dari cara anda yang mengambil sepotong2 dan satu post dg post yang lain tidak konsisten sehingga tidak akan ditangkap maksud yg sebenarnya akibatnya tidak akan ada penyelesaian (sorry kalo anda tersinggung dengan kata tersebut : dan saya tidak berhak mengatakan dan menyatakan anda kafir)

mondavie

Sungguh, saya mengucapkan selamat untuk yang berkeyakinan paling sempurna

Dan bagi yang lainnya, mari kita rayakan kesempurnaan keyakinan kita masing2.... dan barangkali....barangkali saja di suatu saat kita bisa menyempurnakan pemahaman atas keyakinan kita yang sudah sempurna.

ito_aries

semua ummat nabi muhammad saw masuk surga kecuali yang menolak. :

mondavie

semua ummat nabi muhammad saw masuk surga kecuali yang menolak. :

Insya Allah...amien....... :)

sutisna

maka tetaplah berpikiran luas dan terbuka.......

tapi juga jangan tanpa arahan dan petunjuk........

cari ilmunya..... bukan hanya pemikiran kita sendiri.......

warga

LAKUM DINUKUM WALIYADIN SIMPLE TOH

jatno180

Sungguh, saya mengucapkan selamat untuk yang berkeyakinan paling sempurna

Dan bagi yang lainnya, mari kita rayakan kesempurnaan keyakinan kita masing2.... dan barangkali....barangkali saja di suatu saat kita bisa menyempurnakan pemahaman atas keyakinan kita yang sudah sempurna.

InsyaAllah Bro mondavie, sesempurna apapun ajaran agama kita kalau tidak sempurna pemahaman atas aturan2nya semua menjadi tidak berarti/kacau, diperlukan belajar lebih banyak tentang keyakinan masing2 untuk pemahaman yang lebih baik.penyempurnaan terhadap pemahaman tersebut sebaiknya bukan suatu saat tapi setiap saat. bukan begitu bro Mondavie..???:

mondavie

Sungguh, saya mengucapkan selamat untuk yang berkeyakinan paling sempurna

Dan bagi yang lainnya, mari kita rayakan kesempurnaan keyakinan kita masing2.... dan barangkali....barangkali saja di suatu saat kita bisa menyempurnakan pemahaman atas keyakinan kita yang sudah sempurna.

paldivano

Apakah disaat kita ketemu tuhan nanti (itu pun kalau ketemu) pasti yang di tanya agamanya dulu yah..?

Waduh..mesti nyogok malaikat dulu nih biar dikasih tahu agamanya Tuhan apa.. :)