Apakah Tuhan memanggilmu untuk menjadi utusan-Nya? Jangan takut, Tuhan akan menyediakan segala sesuatu yang kamu perlukan dalam melaksanakan tugas perutusan-Nya. Orang mungkin akan berkata … ada banyak alasan mengapa Tuhan tidak mau mengutusmu atau mengutusku…Tetapi, janganlah kuatir, sebab..
Tuhan Mengasihi Saya
Musa seorang yang gagap.
Baju perang terlalu besar bagi Daud.
Markus ditolak oleh Paulus.
Amos hanyalah seorang peternak domba.
Salomo terlalu kaya.
Abraham terlalu tua.
Daud terlalu muda.
Timotius punya borok.
Petrus takut mati.
Lazarus sudah mati.
Yohanes mengganggap dirinya paling benar.
Naomi seorang janda.
Paulus seorang pembunuh.
Musa juga.
Yunus melarikan diri dari Tuhan.
Miryam suka gosip.
Gideon dan Tomas, keduanya ragu-ragu.
Yeremia terlalu cengeng.
Elia lenyap ditelan api.
Yohanes Pembaptis terlalu banyak bicara.
Marta terlalu khawatir.
Maria seorang pelamun.
Samson rambutnya gondrong.
Petrus juga, Paulus juga, dan banyak orang juga.
Baiklah. Ada begitu banyak alasan mengapa Tuhan tidak menginginkan kita. Namun demikian, Tuhan tetap memanggil kita, tanpa peduli dari mana asal kita, atau bagaimana wajah kita atau apa saja kelemahan-kelemahan kita .
Ayo keluarlah dari batasan-batasanmu dan serahkanlah dirimu dalam ketakterbatasan Tuhan.
Bakatmu adalah hadiah dari Tuhan untukmu. Bagaimana kamu mendayagunakan bakatmu adalah balasanmu untuk Tuhan.
sumber : P. Richard Lonsdale; Catholic1 Publishing Company; www.catholic1.com