sniper
Jalesveva Jayamahe
Jalesveva Jayamahe berasal dari bahasa Sansekerta yang diartikan secara harfiah menjadi “Di air - airlah kita berjaya”, kemudian diterjemahkan menjadi “Di lautan kita jaya” dan dipakai oleh TNI AL sebagai mottonya. Ungkapan ini menjadi cerminan kebesaran sejarah masa lalu bangsa ini sebagai bangsa bahari, yang kemudian diabadikan dalam bentuk sebuah monumen di Surabaya, Jawa Timur.
Monumen Jalesveva Jayamahe berbentuk patung perwira angkatan laut, lengkap dengan pedang kehormatan, yang berdiri tegak menghadap ke laut.
Konon, patung itu disebut patung tertinggi kedua setelah patung Liberty di New York, Amerika Serikat yang tingginya 85 meter.
Tinggi patung : 30,6 meter
Tinggi gedung penopang : 30 meter
Pembangunan : Tahun 1990 – 1996
Total biaya : Rp 27 milliar
Pematung : Nyoman Nuarta
Bahan : - Baja (kerangka)
- Tembaga (kulit)
Fungsi gedung penopang : Museum TNI AL
Fungsi lain : Menara suar untuk memandu kapal yang melintas
juragan kita yang satu ini kalo urusan alat perang emang empunya, thx infonya gan.