halaah..
dijawabnya secara scientific dunk broo..
jangan pake atas nama Allah...
kalo dikasi misteri ilahi ya saya mumet dunk...: :
keberadaan Allah sendiri suatu misteri koq bro, jadinya misteri dalam misteri dunk..
: : :
kembali lagi sy ingatkan
science without religion is LAME
religion without science is BLIND
_/\_
btw, ada referensi tentang evolusi nie bro
lumayan lengkap jg..
http://www.pbs.org/wgbh/evolution/library/index.html
monggo diliat2 n diteliti..
:.
saya post lagi ya: mengenai sebab2 kesulitan utk mencari keberadaan fossil hewan transformasional sbg bukti evolusi
bangkai seekor hewan untuk bisa membentuk fossil, memerlukan keadaan yang agak langka/jarang terjadi
keadaan2 tsb misalnya:
-terkubur dalam lumpur n akhirny mengeras,
-serangga terjebak dalam getah pohon yang mengkristal,
-membeku dalam es, dll
keadaan2 seperti di atas ini jarang terjadi...
dari sini kita bs menyimpulkan bhw perbandingan jumlah antara bangkai hewan yg menjadi fossil dan yang terurai menjadi tanah sangat jauuuh sekali..
nah,
paleontologist kita kan menggali fossil dari situs2 tertentu, dimana situs2 tersebut berisi fossil2 dari suatu kurun waktu tertentu jg
daftar situs2: http://www.fossilmuseum.net/FossilSites.htm
misalnya, suatu situs fossil berasal dari genangan lumpur/pasir hisap, kan tidak selama2nya tempat tersebut berupa kolam lumpur
mungkin paling lama2nya beberapa ribu tahun lah..
karena itulah, situs tersebut hanya mengandung fossil2 hewan dari beberapa ribu tahun tsb..
nah, untuk mendapatkan fossil makhluk hidup dari semua zaman, beserta fossil2 proses evolusinya, tentu kita memerlukan suatu tempat yang dari jaman dulu sampe sekarang berupa kolam lumpur, dan tidak mengalami perubahan...
ya kenyataanya tidak akan ada tempat seperti itu..
: :
mungkin pemikiran tsb bisa menjelaskan mengapa penemuan2 fossil gak bisa selalu lengkap beserta fossil spesies peralihanny.. :
_/\_
kalo ada kelemahan dari pemikiran saya di atas, silakan diajukan ya bro..
nanti kita bahas sama2..:
mohon pendapat guru2..
Peace:
