pernah denger cerita kayak gininih :
dahulu kala, hiduplah seorang pengelana..
suatu hari sang pengelana bertemu dengan seseorang yang menghabiskan hidupnya dengan beribadah.. segala ibadah di dalam agamanya ia laksanakan, hidupnya hanya dihabiskan untuk menyembah Tuhannya..
orang itu berkata pada sang pengelana, "bila kau bertemu Tuhan, katakan padanya, aku telah memenuhi segala ibadah, dan hidupku kuhabiskan untuk itu, maka itu mintalah padaNya untuk memasukan aku ke surga."
lalu pengelana itu juga bertemu dengan seseorang yang sepanjang hidupnya melakukan perbuatan dosa. Membunuh, memerkosa, merampok, you name it. Segala macam dosa ia lakukan dan hidupnya ia habiskan untuk itu.
Orang itu berkata pada pengelana, "Hei pengelana! Kalau kau bertemu Tuhan nanti, bilang padaNya masukan aku ke neraka, karena aku menghabiskan hidupku bergelimang dosa!"
Konon, orang yang pertama justru masuk neraka, sementara orang yang kedua dimasukkan ke surga.
Dari cerita di atas gua dapat maknanya
- orang pertama menghabiskan hidupnya berserah diri kepada allah dan memperbanyak pahala akan tetapi dia hanya berharap kepada dirinya agar di masukan ke surga, sangking optimisnya ia tidak peduli kepada orang lain di dekatnya
- orang kedua selama hidupnya ia banyak melakukan perbuatan dosa dan hina dan ia mengharap dimasukan ke neraka ia sama sekali tidak berharap pahala kepada allah (tidak menyombongkan diri) karena mengakui bahwa surga dan neraka itu ada
ya, mungkin yang namanya Tuhan punya standar tersendiri dalam menilai makhluk2 ciptaannya.. Sebagai ciptaannya jangan terlalu sok taulah.. Hehehehe..: