Maaf tapi pendapat Anda sangat salah
Orang atheis sangat menghargai hidupnya, karena mereka menyadari tidak ada yang namanya kehidupan setelah mati. Hidup saya cuma saat ini, dan harus saya manfaatkan sebaik2nya. Karena saat mati, seluruh sel dalam tubuh akan mati. Dan kesadaran akan musnah, dan kembali ke ketiadaan.
Tidak seperti umat beragama yg mudah didoktrin untuk bom bunuh diri dengan iming2 surga, atau nanti bisa lahir kembali di kehidupan selanjutnya atau alasan2 aneh lainnya yg tidak masuk akal.
Orang atheis kebanyakan humanis, ingin berperan dalam pengembangan manusia secara umum. Tidak seperti orang beragama yang mengelompokan.
Memang saya akui banyak hukum2 agama yg mengajarkan kebaikan, akan tetapi ada cara2 dalam agama yang seperti mengekang leher manusia dari kebebasnya.
Seolah2 Tuhan(Yang tidak pernah bisa dibuktikan keberadaannya) lebih penting dari manusia itu sendiri.