
Agama Zoroaster merupakan agama kuno bangsa Arya yang berasal dari Persia 2.500 tahun yang lalu. Meskipun memiliki sedikit pengikut, tidak kurang dari 130.000 diseluruh dunia, agama ini termasuk salah satu agama tertua di dunia. Pendiri agama ini bernama Zoroaster, yang juga dikenal sebagai Persianisme.Juga dikenal sebagai agama penyembah Api.
Kitab sucinya terdiri dari Dasatir dan Vesta atau Zend-Avesta. Dasatir dibagi menjadi 2 bagian yaitu : Khurda Dasatir dan Kalan Dasatir. Avesta lebih lanjut dibagi menjadi Khurda Avesta dan Kalan Avesta yang juga dikenal sebagai Zend atau Maha-Zend.
Kitab suci Persi di temukan dalam 2 bahasa : Pahlawi (Naskah Pahlawi mirip dengan naskah Persia sekarang) dan Zendi. Disamping kedua naskah ini, beberapa literatur religius ditemukan dalam tulisan tulisan kuno.
Beberapa orang Persi menganggap Zend Avesta lebih otentik daripada Dasatir sedangkan sebagian lain menganggap Dasatir lebih otentik.
Zend Avesta dibagi dalam 3 bagian : (1) Bagian pertama berisi Vendid (2) Bagian kedua berisi Sirozahs, Yashts dan Nyays (3) Bagian ketiga berisi Gathas, Yasha, Visparad, Afrinagan Gahs dan lain-lain.
KONSEP KETUHANAN
Tuhan dalam agama Zoroaster dikenal sebagai AHURA MAZDA. AHURA berarti “The Lord, Tuan, Pangeran” dan MAZDA berarti “Yang Bijaksana”. Sehingga AHURA MAZDA berarti “Pangeran/Tuhan yang Bijaksana”. AHURA MAZDA berdiri sebagai Tuhan dalam pengertian monoteisme secara langsung.
Kualitas Tuhan menurut Dasatir yaitu : (1) Dia hanya satu (2) Dia tanpa awal dan akhir (3) Dia tidak punya ayah, ibu dan anak (4) Dia tanpa wujud (5) Tak ada yang menyerupai NYA (6) Tak ada yang bisa melihatnya dan memahami secara akal (7) Dia diatas segalanya dari yang kita pikirkan ( 8 ) Dia lebih dekat kepadamu daripada dirimu sendiri.
i. Pencipta
Yasna 31 & 11, Yasna 44,Yasna 50,Yasna 51
ii. Maha Kuasa-Terbesar
Yasna 33,Yasna 45
iii. Dermawan – Hudai.
Yasna 33,Yasna 48
iv. Penuh Limpah – Spenta;
Yasna 43 :( 4,5,7,9,11,13,15), Yasna 44,Yasna 45, Yasna 46, Yasna 48
Dengan demikian dalam agama Zoroaster kita dapat juga menemukan konsep dari Tuhan yang abadi dan Maha Kuasa. Beberapa ayat dalam Yasna memuji Tuhan sebagai Pencipta yang Maha Melimpah.