Viral kasus kematian mahasiswi asal Mojokerto Novia Widyasari Rahayu (23) di makam ayahnya menjadi trending topik di Twitter. Tagar #savenoviawidyasari ini trending setelah curhatan korban tentang motifnya bunuh diri diunggah di media sosial.
Dalam unggahan tersebut, korban menyampaikan surat elektronik untuk ibunya, yang berisi rencana untuk bunuh diri. "Saya berniat pergi dari rumah dengan menggegam dua sianida yang rencana akan saya minum dengan minuman varian red velvet kesukaan saya," kata korban kepada ibunya dikutip pada Sabtu 4 Desember 2021.
Dirinya pun mengatakan lokasi di mana akan meminum sianida tersebut. "Saya akan meminumnya di daerah paralayang. Jika saya mati, saya akan dikira kecelakaan," lanjutnya.
Selain itu, beberapa curhatan yang diunggah Novia di media sosial pun turut menjadi perbincangan hangat. Seperti dari kondisinya yang terpuruk karena dianiaya pacar dan keluarganya hingga kasus dugaan pemerkosaan dialami.
Netizen pun dengan cepat memberikan respon, bahkan mayoritas mengecam tindakan yang dilakukan pacar dan keluarga korban. "Baru kemaren baca curhatannya, syok banget," tulis akun @Madebyme.
"Selamat jalan mbak Widya. Meski gak kenal tapi ikut merasakan duka yang sangat dalam atas kisahmu yang begitu kelam hingga jalan ini yang kamu tempuh. Keadilan akan terwujud mb. Alfatihah," kata @pedagangbuku.
Diketahui, Novia Widyasari Rahayu (23), warga Japan, tewas di dekat makam ayahnya di Desa Japan, Kecamatan Sooko, Kamis 2 Desember 2021. Korban diduga depresi karena ditinggal mati orang tuanya dan putus cinta.
Korban diduga bunuh diri dengan cara menenggak minum racun. Karena, di dekat mayat korban ditemukan botol berisi cairan yang diduga mengandung racun.
https://www.reqnews.com/the-other-side/43418/tagar-savenoviawidyasari-trending-motif-mahasiswi-tenggak-sianida-terungkap