
Produsen perlu untuk menjaga produknya tetap aman dan layak konsumsi walau sudah melewati proses pengiriman barang yang panjang. Cara yang bisa dilakukan untuk mencapai hal tersebut adalah dengan menggunakan kemasan. Sebuah kemasan yang mampu menjaga keutuhan produk dan kualitas tetap terjamin.
Untuk itu cetak plastik kemasan menjadi hal yang sangat penting dan patut dipikirkan dengan matang. Fungsi kemasan yang vital menjadi alasan utama para produsen perlu untuk mengemas produk dengan sangat baik.
Saat ini ada begitu banyak kemasan yang beraneka ragam dan bisa digunakan untuk mengemas berbagai jenis produk. Seperti jenis standing pouch, sachet, hingga roll stock. Di antara jenis kemasan tersebut, jenis kemasan roll stock mungkin menjadi salah satu jenis kemasan yang cukup banyak digunakan oleh produsen skala besar.
Kemasan roll stock bisa dikatakan sebagai salah satu jenis kemasan yang cukup unik. Hal ini karena hasil akhir cetak plastik kemasan roll stock akan berbentuk roll. Berbeda dari jenis cetak plastik kemasan standing pouch yang akan langsung membaut kemasan ke dalam bentuk standing pouch.
Untuk Anda yang baru pertama kali baru mau menggunakan kemasan roll stock, ada beberapa hal yang perlu Anda persiapkan. Mempersiapkan roll stock dengan baik berarti meminimalisir kesalahan yang akan bisa saja didapat selama proses pengemasan. Simak penjelasan di bawah ini.
Desain kemasan roll stock
Hal utama yang perlu Anda siapkan adalah sebuah desain kemasan roll stock yang bisa digunakan untuk menjadi media yang akan sangat tepat sebagai sumber informasi maupun promosi. Desain pada kemasan memegang peranan penting karena menjadi identitas sekaligus sumber informasi utama untuk konsumen mengenali produk yang Anda jual.
Untuk mendapatkan desain kemasan ideal yang mencakup banyak fungsi dan bisa mendorong produk menarik perhatian konsumen, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Misalnya terkait dengan tata letak tulisan dan foto atau gambar, penggunaan warna, atau beberapa hal lain yang sangat memengaruhi visualisasi desain. Terkait dengan hal ini, Anda bisa mendiskusikan desain produk yang tepat dan membawa pengaruh dengan desainer produk maupun jual plastik kemasan yang juga menyediakan jasa desain.
Karena kemasan roll stock akan dicetak ke dalam bentuk roll, Anda perlu untuk mendesain produk yang sesuai dengan ukuran dan proses bag making atau filling dan sealing yang akan dilakukan ke depannya. Kesalahan dalam mengukur ukuran kemasan ini akan menjadikan produk tidak bisa digunakan dan memiliki hasil yang tidak maksimal karena desain akan terpotong.
Mesin filling
Sebuah kemasan roll stock akan dicetak ke dalam bentuk roll dan ini membuat Anda memerlukan alat yang membantu Anda memasukkan produk ke dalam kemasan dengan rapi. Bentuk roll yang sudah dicetak memerlukan mesin yang mampu menyatukan kemasan menjadi bentuk sachet maupun jenis kemasan lainnya.
Berbeda dari jenis standing pouch yang bisa langsung Anda masukkan produk, sebuah kemasan roll stock memerlukan alat yaitu mesin filling. Terlebih jika produk yang Anda jual terbuat dari bubuk maupun cairan.
Mesin sealer
Hal lain yang perlu Anda siapkan adalah keberadaan mesin sealer. Mesin sealer merupakan jenis mesin yang sangat Anda perlukan untuk menyegel kemasan agar tidak tumpah dan bisa dikirim ke banyak lokasi.
Karena akan digunakan untuk menyegel makanan, hal penting yang perlu Anda perhatikan dari mesin sealer adalah tingkat panas yang digunakan saat penyegelan perlu diperhatikan. Sebab sebuah kemasan plastik memiliki ukuran ketebalan dan tingkat leleh yang berbeda antara satu dengan yang lainnya. Oleh sebab itu kadar panas pun bisa sangat menentukan efektivitas pengemasan. Jika kemasan Anda tebal, maka perlu untuk menyesuaikan panas di level tertentu agar kemasan bisa tersegel dengan rapat sempurna.
Di beberapa pabrik produsen skala besar, mesin sealer dan mesin filling yang digunakan biasanya dilakukan dalam satu alat yang bisa berfungsi untuk filling dan sealing sekaligus.