Tanda awal kehamilan memang seringkali identik dengan siklus datang bulan yang telat. Tidak heran jika kebanyakan orang mulai menyadari kehamilan ketika muncul tanda ini. Padahal sebenarnya bukan hanya itu, ada banyak tanda yang muncul saat ibu dalam masa awal kehamilan. Namun tanda-tanda ini masih jarang diketahui sehingga tidak sedikit para calon ibu yang belum menyadari kehamilannya.
<b>Tanda-Tanda Awal Kehamilan yang Perlu Diketahui</b>
Semua orang pasti sudah mengetahui bahwa terlambat datang bulan atau menstruasi adalah salah satu tanda dari kehamilan. Tapi ternyata masih banyak juga yang belum mengetahui jika tanda-tanda ibu hamil tidak hanya sebatas itu. Karena itu, berikut tanda-tanda pada masa awal kehamilan yang perlu diketahui:
<b>Pusing dan Sakit Kepala</b>
Tanda ini sangat umum terjadi pada kebanyakan ibu hamil di awal kehamilan. Pusing dan sakit kepala ibu hamil biasanya masih tergolong ringan tapi sangat sering dirasakan. Kondisi ini terjadi karena selama kehamilan ada perubahan hormon serta peningkatan tekanan darah seiring dengan bertambahnya jumlah darah dalam tubuh ibu.
<b>Sembelit</b>
Tidak banyak yang mengetahui jika sembelit juga merupakan tanda awal kehamilan. Sembelit atau susah buang air besar ini diakibatkan karena meningkatnya hormon progesteron ibu hamil. Hormon inilah yang menyebabkan otot-otot dinding usus menjadi kendur sehingga kinerjanya lebih lambat dan berakibat pada sulitnya buang air besar.
<b>Kram Perut</b>
Kram perut saat hamil hampir sama dengan gejala datang bulan. Bahkan hal ini seringkali membingungkan sehingga tidak sedikit yang salah mengira. Untuk membedakannya bisa dilihat dari intensitasnya. Karena kram perut yang menjadi gejala kehamilan akan terjadi secara teratur.
<b>Perubahan Payudara</b>
Payudara yang sangat sensitif sampai terasa sakit dan nyeri saat di pegang biasanya terjadi pada masa kehamilan. Hal ini disebabkan karena produksi hormon esterogen dan progesteron saat hamil menjadi meningkat. Perubahan payudara ini akan terlihat dari kondisi payudara yang akan membesar dan terasa semakin lembut.
<b>Mudah Lelah</b>
Masih disebabkan karena hormon progesteron yang melonjak drastis. Ibu yang dalam masa kehamilan menjadi lebih mudah lelah, lemas dan tidak bersemangat melakukan apapun. Ciri-ciri kehamilan ini paling sering dirasakan namun juga paling sering tidak disadari. Mengingat kondisi ini memang sering juga terjadi karena hal lain selain kehamilan.
<b>Sering Buang Air Kecil</b>
Terlalu sering ke kamar mandi untuk buang air kecil juga merupakan tanda kehamilan yang harus diketahui. Saat hamil tubuh akan memompa lebih banyak darah sehingga ginjal juga harus memroses cairan terus menerus. Oleh sebab itu, dalam masa kehamilan ibu hamil lebih sering buang air kecil.
<b>Pendarahan Vagina</b>
Pendarahan yang terjadi biasanya hanya berupa bercak darah sehingga jauh berbeda dari menstruasi. Warna darah yang keluar biasanya cenderung lebih berwarna kecoklatan atau merah muda. Dan pada umumnya pendarahan ini terjadi dalam kurung waktu yang sebentar dan di waktu yang hampir sama dengan siklus menstruasi.
<b>Makanan yang Perlu Dihindari Ibu Hamil di Awal Kehamilan</b>
Ibu hamil harus lebih ekstra berhati-hati dalam banyak hal termasuk dengan makanan yang akan dikonsumsi. Pada masa kehamilan, kondisi tubuh ibu hamil mengalami banyak perubahan sehingga tidak semua jenis makanan akan diterima dengan baik. Untuk itu, berikut beberapa makanan yang perlu ibu hamil hindari:
<b>Buah Nanas</b>
Telah banyak diketahui jika ibu yang tengah hamil muda tidak boleh memakan buah yang satu ini. Alasannya karena buah nanas memiliki kandungan berupa bromelain yang tidak baik saat kehamilan. Kandungan ini dapat menyebabkan leher rahim menjadi lebih lunak sehingga memicu gangguan kehamilan seperti keguguran dan persalinan dini.
<b>Buah Anggur</b>
Selain nanas, buah yang satu ini juga menjadi pantangan untuk ibu hamil. Menurut penuturan pakar kesehatan, buah anggur dapat membuat kandungan ibu hamil memiliki suhu yang lebih panas sehingga tidak baik untuk kondisi janin. Namun disebutkan juga bahwa buah anggur tidak boleh dikonsumsi saat usia kehamilan memasuki dua minggu pertama.
<b>Air Kelapa Segar</b>
Meskipun air kelapa menyehatkan, namun ketika tanda kehamilan mulai muncul lebih baik untuk menghindari minum air kelapa ini. Hal ini karena air kelapa segar bisa membuat kehamilan menjadi lebih lemah pada trimester pertama. Tapi larangan ini dikecualikan untuk ibu hamil dengan usia kandungan yang sudah mencapai 8 bulan lebih dimana ia lebih dianjurkan meminumnya.
<b>Buah Durian</b>
Kandungan asam arachidonat dan alkohol yang terdapat pada buah durian menyebabkan buah ini harus dihindari oleh ibu hamil terlebih dulu. Kedua kandungan buah durian ini dapat mengakibatkan berbagai macam masalah kehamilan seperti berat badan bayi yang tidak ideal atau bahkan keguguran.
<b>Daun dan Buah Pepaya Muda</b>
Mengonsumsi daun pepaya pada dua minggu pertama masa kehamilan mampu memicu ari-ari pada janin menjadi lebih rapuh sehingga lebih baik untuk dihindari. Sedangkan untuk buah pepaya muda, tingginya kandungan lateks didalamnya dapat mengakibatkan kontraksi pada rahim yang berbahaya.
<b>Makanan Mentah</b>
Semua makanan yang masih mentah atau setengah matang lebih baik dihindari oleh ibu hamil. Dikhawatirkan dalam makanan ini terdapat berbagai macam bakteri, kuman dan virus mengingat tidak sempurnanya proses memasak. Hal ini tentu untuk mencegah ibu mengalami gangguan pencernaan saat hamil.
Untuk ibu yang baru pertama kali hamil, mengetahui tanda awal kehamilan memang cukup sulit. Hal ini karena tanda atau ciri-ciri kehamilan pada setiap ibu hamil yang cenderung berbeda-beda. Namun dengan mengetahui tanda umum kehamilan yang telah disebutkan tentu para calon ibu bisa lebih mudah mengerti. Ikuti pula komunitas-komunitas ibu dan anak untuk dapat informasi terkini demi kehamilan yang lebih lancar dan kesehatan keluarga kian terjaga.