Setiap bayi memiliki berat badan yang berbeda-beda saat pertama kali dilahirkan. Namun demi mendapatkan pertumbuhan dan perkembangan yang baik, biasanya para Mum menjadikan berat badan ideal bayi sebagai tolak ukur kesehatan. Tidak ada yang salah dalam hal ini. Karena jika berat badan kurang atau berlebih dari standar ideal yang telah ditetapkan, bisa jadi hal ini dikarenakan adanya masalah yang terjadi. Karena itulah, dari semenjak kelahirannya, para Mum selalu memberikan konsen berlebih mengenai hal yang satu ini.

Ada banyak hal yang dapat mempengaruhi berat badan ideal bayi. Biasanya hal ini dikarenakan faktor dari jenis kelamin, usia kandungan, kondisi Mum pada saat mengandung, kecukupan gizi yang diasup selama dalam kandungan, dan kondisi kesehatan bayi itu sendiri. Perkembangan berat badan bayi dari waktu ke waktu memang memiliki batas ideal yang berbeda-beda. Mum wajib megetahui hal ini agar dapat mengerti berat tepat yang dibutuhkan oleh si buah hati.
Mengetahui pertumbuhan berat badan idela bayi
Bayi baru lahirUkuran normal seorag bayi ketika pertama kali dilahirkan, umumnya berkisar antara 2,5 kg sampai dengan 4 kg. Di waktu awal ini, Mum akan mendapati tubuh bayi akan mengalami penyusutan dari timbangan saat dia dilahirkan. Mum tidak perlu khawatir, karena hal ini wajar. Mengingat, buah hati kita kehilangan banyak cairan pada saat dilahirkan dan biasanya ASI yang diberikan pun belum maksimal didapatkan. Namun begitu, seiring berjalannya waktu, dan ketika ASI sudah didapatkan dengan maksimal, berat badan bayi pun akan kembali meningkat.
Bayi 1 – 3 bulanPada bulan-bulan pertama setelah bayi dilahirkan, berat badan bayi akan mengalami perkembangan yang sangat cepat. Begitu juga halnya dengan pertumbuhan panjang badannya. Setiap bulan, idealnya bayi akan mengalami petambahan berat badan antara 450 - 950 gram. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi perkembangan dan pertumbuhan anak pada usia ini, antara lain :
- Asupan nutrisi yang diterima
Di usia ini bayi masih mendapatkan ASI untuk kebutuhan perkembangan nutrisinya. Umumnya, minimal pemberian ASI dalam sehari adalah sebanyak 8 kali.
- Kebiasaan buang air besar
Ternyata, tumbuh kembang bayi di usia 1 – 3 bulan juga dipengaruhi oleh seberapa sering bayi melakukan buang air besar. Perlu Mum ketahui, di usia ini adalah yang wajar jika buah hati buang air besar sebanyak 1 – 2 kali dalam sehari. Tetapi jika mendapati bayi tidak BAB dalam waktu 2 hari, Mum tidak perlu khawatir, asalkan tinja yang keluar nantinya masih dalam bentuk yang normal.
Berat bayi 4 – 6 bulan
Pada usia ini, berat badan bayi mengalami perkembangan yang sangat pesat. Biasanya berat yang dimiliki bayi yang ideal adalah dua kali lipat dari berat saat dia dilahirkan. Hal ini dipengaruhi oleh asupan gizi yang didapat dari ASI, MPASi dan juga rutinitas buang air besar
Berat bayi usia 7 – 12 bulan
Saat bayi menginjak usia 12 bulan, berat ideal yang dimiliki seharusnya sudah mencapai 3 kali lipat dari berat saat dia dilahirkan. Pada usia ini, biasanya bayi juga sudah diperkenalkan dengan susu tambahan seperti susu formula, selain pemberian ASI, pemberian makanan pendamping dan juga rutinitas buang air besar.
Menimbang berat badan bayiUntuk mengetahui berat badan bayi apakah sudah dalam kondisi yang ideal, Mum harus menimbang buah hati secara teratur. Ukurlah pertumbuhannya setiap 3 – 4 minggu sekali. Untuk mengetahui bahwa bayi mengalami penambahan berat badan yang tepat, Mum bisa melakukan tips-tips berikut.
Selalu timbang berat badan bayi di timbangan yang sama setiap bulannya. Karena bisa jadi, timbangan yang berbeda dapat menghasilkan berat badan yang berbeda pula
Sebaiknya saat menimbang bayi, gunakan baju yang setipis mungkin. Atau jika memiliki timbangan di rumah, Mum bisa menimbang buah hati tanpa menggunakan pakaian sama sekali. Hal ini dimaksudkan agar berat badan bayi dapat diketahui dengan tepat.
Mum harus mengetahui, jika menimbang bayi setelah pemberian ASI, biasanya akan mengalami penambahan berat sebanyak 100 – 200 gram.
Perkembangan dan pertumbuhan setiap anak memang unik dan berbeda-beda. Namun begitu, dengan mengetahui tolak ukur yang tepat tentangberat badan ideal bayi, diharapkan Mum dapat memantau setiap perkembangan yang terjadi. Jika berat badan kurang atau berlebih, lebih baik segera melakukan konsultasi dengan dokter anak untuk mengetahui permasalahan yang terjadi. Dan mendapatkan solusi yang tepat agar anak mendapatkan berat badan idealnya.