Kebenaran Penyaliban Yesus, Dengan Jelas Dan Gamblang, Berani Baca??

sibagariang

@Blankz

kalau anda menilai saya begitu, yah silahkan. Itu memang murni hak anda. Saya ndak tersinggung. Dan kalau anda merasa nyaman dan damai, itu juga hak milik anda.

Maaf... Sudah terlalu OOT. (pusing, membaca 48 halaman, tinggal 10 halaman lagi).

blankz

Met membaca aja deh........ ;)

a_w

lanjut...................

b4c0t

Ane udah baca semua. . . . busyet dah 50 halaman . . . :

Diskusi yang baik namun tetap . . . . ;)

btw bro mymilis udah pundung kali ya . . . :

GBU Mymilis . . . :

seperti biasanya . . . . menyimak . . . . :

sibagariang

mymilis apakah tidak ada jawaban yang lebih berargumen???? :

: : Weleh...3x kan saya sudah beri argumentasinya, banyak ayat yang menyatakan ke sana... tapi akhirnya anda katakan yang ini palsu, yang itu palsu...

Kayaknya ayat palsu ataupun sama dengan hadits yang palsu kan dari anda...

Kemudian anda bilang sudah ada perubahan lah...

padahal di diskusi awal (materi diskusi ini) adalah membahas ayat-ayat yang dianggap bung badrun mendukung pernyataannya....

Lha koq anda bilang semua palsu... lalu yang akan dibahas yang mana...

Perasaan saya, sebenarnya anda sudah bisa menerima bahwa yang disebut Anak Manusia itu adalah Yesus.. tapi anda masih berusaha untuk muter-muter... :

coba perhatikan yang ini :

kata kunci adalah anak manusia adalah Tuhan hari sabat. sedangkan yesus adalah penganut hari sabat bagimana dia dapat menghapuskan hari sabat jika dia memngkuduskan hari sabat. dengan begitu jelasalah jika yesus bukan Tuhan hari sabat yang dapat menghilangkan hukum sabat.

Wah anda gak teliti tuh bacanya, saat itu Yesus kan melanggar hari sabat dengan melakukan suatu pekerjaan di hari sabat, saat orang2 farisi marah, Yesus menjawab bahwa hari sabat dibuat untuk manusia bukan kebalikannya, dan Anak Manusia itu (maksudnya Yesus sendiri) adalah Tuhan untuk hari Sabat, jadi tidak ada masalah apa yang Yesus lakukan di hari sabat..

Hnah.. ini berarti kan semakin menguatkan bahwa Anak Manusia itu adalah Yesus to...

Siapa yang dianggap melangar hari Sabat = Yesus

Anak Manusia tidak ada masalah dengan melanggar hari Sabat, karena Anak manusia adalah Tuhan untuk Hari sabat ==> Berarti disini Yesus memberikan argumentasi bahwa diriNya tidak masalah dengan pelanggaran hari Sabat karena diriNya adalah Tuhan untuk hari Sabat... so..

Anak Manusia = Tuhan atas hari sabat = Yesus..

Jelas kan... kayak gini koq dianggap mo lari : :

Bahkan yang anda angap kata kunci pun mendukung pernyataan saya, dan juga pemahaman Khalil Gibran :)

GBU!

===========

mantappppppppp

sibagariang

ayo lanjut my milis..... silahkan buka hal 19 yang akan kamu janijkan.

say pikir anda pintar ternyata tidak jauh dari samsanjaya :

==========

:::: orang bodoh yane merasa dirinya lebih pintar!!! SADAR BOS!! YANG LOE BAHAS ITU ALKITAB!! MILIK KRISTEN!! BUKAN MILIK ISLAM ATAU MILIK AND :

sibagariang

mymilis bagimana masih mau menyangkal yang disalib Yudas atau anda masih menggagap yesus yang disalib?

=============

::::

DIJELASKAN PANJANG LEBAR TETAP AJA NGGAK NGERTI!!!

::::

sibagariang

tapi emang itu semua tergantung hidayah, hak prerogatif Allah SWT. di manado ada pendeta bergelar profesor yang bunuh diri, karena dia tidak tahu jawaban tentang sumber injil.

pendeta aja ga tau sumber injil .... : :

ada yang tau ga......????? :

===========

:::

EMANG USTADZ LOE TAHU SUMBER ALQURAN???

NGACA DUNK

:::

jsiregar

@Lae Bagariang

Weleh... weleh...

Hehehehe....

sibagariang

puaalingg seneeng kl udah ada pertanyaan2 yg strez , bngung ama kitab nya dewek

asiikk ,, hahaha

=========

PALING SENENG SAMA ORANG YANG MAU MENGENAL KRISTUS!! MUDAH2AN IMAN MAS BADRUN TERHADA AJARAN KRISTUS BERTAMBAH BESAR!! ::

sibagariang

PERTAMA Bung Badrun menganggap yang menyerahkan Yesus adalah yang terbesar

karena SANGAT mustahil frase menyerahkan aku dalam Lukas 22 bila

ditafsirkan sebagai orang yang mengkhianati Yesus, karena para murid Yesus

langsung merespon informasi Yesus tersebut dengan mempersoalkan siapa orang

yang terbesar yang dimaksudkan oleh Yesus, mereka sama sekali tidak merespon

informasi Yesus tersebut sebagai seorang pengkhianat. Jadi Lukas 22

adalah pemberitahuan Yesus akan adanya seseorang yang terangkat derajatnya

menjadi yang terbesar/termulia dari antara mereka sendiri.

dan juga

Tetapi, lihat, tangan orang yang menyerahkan Aku, ada bersama dengan Aku di meja ini. Lukas 22 <---- liat mas

Ayat tersebut ditafsirkan oleh umat Kristiani sebagai pemberitahuan Yesus

bahwa ada salah seorang murid yang mengkhianatinya. Namun setelah pemberitahuan tersebut, ke-12 murid Yesus ribut mempersoalkan siapa orang yang dimaksud Yesus, mereka tidak mempersoalkan seorang pengkhianat tetapi seorang yang mulia.

Terjadilah juga pertengkaran di antara murid-murid Yesus, siapakah yang

dapat dianggap terbesar di antara mereka. Lukas 22 <--- tuh ADA

Saya TIDAK SETUJU dengan pernyataan tersebut

Kesalahan: Kesalahan memahami Injil dan tidak membaca injil dengan lengkap

Penjelasan :

Lukas 22 Lalu mulailah mereka mempersoalkan, siapa diantara mereka yang akan berbuat demikian.

Lukas 22 Terjadilah JUGA pertengkaran di antara murid-murid Yesus,

siapakah yang dianggap terbesar di antara mereka.

Perhatikan bahwa ayat 24 tsb, berbeda konteks dengan ayat 23, terdapat kata:

terjadilah JUGA pertengkaran... jadi selain membahas siapa yang akan berbuat demikian, mereka JUGA mempersoalkan siapa yang terbesar di antara mereka, jadi bukan malah menganggap yang akan menyerahkan Dia menjadi yang terbesar.

(masalah terbesar akan saya bahas dibawah)

Coba dilihat kelanjutannya sbb:

Untuk mengetahui bagaimana sikap para murid setelah mendengar perkataan Yesus bisa di lihat

Markus 14 Maka sedihlah hati mereka dan seorang demi seorang berkata

kepadaNya: "Bukan aku ya Tuhan?"

kalau untuk menjadi yang terbesar tentu saja mereka tidak sedih seperti itu.

Untuk penjelasan lain boleh dilihat di Matius 26-25 atau Yoh 13-20, di

situ dikisahkan tanggapan para murid tentang pernyataan Yesus hingga Yudas pergi.

GBU!

============

:::

sibagariang

KEDUA bung badrun menganggap Yesus sangat merestui tindakan Yudas untuk

menyerahkan dirinya:

YG PERTAMA Bible mengisahkan bahwa Yesus memberikan informasi salah seorang muridnya akan menyerahkan dirinya dan hal itu membuat Yesus sangat terharu,

bukankah salah satu sebab yang membuat seseorang sangat terharu adalah

pengorbanan demi dirinya?

YANG KEDUA Bible sepakat bahwa orang yang telah menjadi fokus pembicaran adalah yang termuda dari antara murid-muridnya. Umat Kristiani tentu sepakat bahwa orang itu adalah Yudas, jadi dengan demikian Yudaslah yang diserupakan, dibunuh dan disalib.

Saya sangat TIDAK SETUJU dengan pernyataan tersebut

Kesalahan: Kesalahan memahami Injil

Penjelasan :

kata terharu digunakan Yohanes untuk menunjukkan kesedihan Yesus, dalam injil Yohanes tidak pernah ditunjukkan Yesus bersedih tapi digunakan kata terharu, hal tersebut diperkuat dengan :

Markus 14 Ia menjawab: "Orang itu ialah salah seorang dari kamu yang

keduabelas ini, dia yang mencelupkan roti ...dst...

Markus 14 Anak manusia memang akan pergi sesuai dengan yang ada tertulis tentang Dia, akan tetapi CELAKALAH YANG OLEHNYA ANAK MANUSIA ITU DISERAHKAN. ADALAH LEBIH BAIK BAGI ORANG ITU SEKIRANYA IA TIDAK DILAHIRKAN."

Dari ayat tsb terlihat bahwa memang akan ada pengkhianat.

Bisa juga dibaca Yohanes 13-30 atau Matius 26-25

Lihat Juga

Mengenai bahwa Yudas bersepakat dengan orang Yahudi dan menerima uang bisa dilihat di Matius 26-16 dan Markus 14-11

Kalau Yesus 'terharu' seperti yang dimaksud bung badrun dan merestui

tindakan tsb maka Yesus tidak akan mengatakan :

"CELAKALAH YANG OLEHNYA ANAK MANUSIA ITU DISERAHKAN. ADALAH LEBIH BAIK BAGI ORANG ITU SEKIRANYA IA TIDAK DILAHIRKAN."

Hal tersebut akan makin terlihat pada penjelasan2 saya yang berikutnya

GBU!

========

:::

sibagariang

KETIGA, intermezzo sebentar, Bung Badrun menganggap bahwa yang terbesar adalah yang usianya paling muda:

ADAPUN SAYA MASUK KE YUDAS BERDASARKA INFORMASI YESUS

Yesus memberikan petunjuk, bahwa orang yang terbesar diantara mereka adalah yang paling muda, dalam kisah yang lain, Yesus terharu akan orang tersebut.

SILAHKAN ANDA JAWAB, SIAPAKAH DIA:

1.TERBESAR

2.PALING MUDA

LHA WONG INIAJA UMAT KRISTEN BINGUNG KOK ,,,

SEMUA ITU MENUJU YUDAS ISKARIOT ( ITU PEMAHAMAN PRIBADI)

SILAHKAN ANDA TERKA SIAPA ORANG TERBESAR DAN TERMUDA ITU?

ANDA GA USAH PUSING-PUSING KE INJIL LAEN,,, INJIL LAEN ITU BUAT LITERATUR

SAYA AJA, DAN BUAT TAMBAHAN POST..UTK MEMPRKUAT JAWABAN SIAPA YUDAS, KRN 4

INJIL GA ADA JWABAN NYA... LHA KLO GA ADA JWABAN APA MAU DENGAN AGAMA YG GA

JELAS ,, JD JGN DIPUSINGKAN ,

Saya sangat TIDAK SETUJU dengan pernyataan tersebut

Kesalahan: Kesalahan memahami Injil, berusaha menganalisa sendiri dengan cara berpikir yang terlalu sederhana

Penjelasan :

Kembali masalah yang terbesar, koq dipertengkarkan , hal itu pernah terjadi, bisa dilihat di

Markus 9 Tetapi mereka diam, sebab di tengah jalan tadi mereka

mempertengkarkan siapa yang terbesar di antara mereka

Markus 9 Lalu Yesus duduk dan memanggil kedua belas murid itu. Katanya kepada mereka: "jika seseorang INGIN MENJADI YANG TERDAHULU, HENDAKLAH IA MENJADI YANG TERAKHIR DARI SEMUANYA DAN PELAYAN DARI SEMUANYA"

Oke, sekarang ayat tsb kita cocokkan dengan yang ayat dari Lukas yang jadi dasar bung badrun:

Lukas 22 Terjadilah juga pertengkaran di antara murid-murid Yesus,

siapakah yang dianggap terbesar di antara mereka, dst

Lukas 22 Tetapi kamu tidaklah demikian, melainkan yang TERBESAR diantara kamu hendaklah menjadi sebagai yang PALING MUDA dan PEMIMPIN sebagai PELAYAN.

Mungkin ini salah satu hal yang menunjukkan perbedaan cara memahami Kitab Suci, bung badrun melihat apa yang tersurat, sehingga pengartiannya menjadi sangat sederhana, tetapi kalau saya (kami kristiani) lebih banyak melihat yang tersirat, sehingga nasihat itu mempunyai pengartian yang lebih besar.

Biasanya yang paling dihormati adalah mereka yang sudah senior dan paling tua, orang-orang seperti itu akan merasa berada di atas yang lain. Tetapi Yesus berkata bahwa yang terbesar bagi kerajaan surga bukan yang seperti itu, tetapi menjadi yang paling muda (bukan umurnya dimudakan lagi, tetapi sikapnya), orang muda dianggap belum tahu apa-apa, tetapi orang muda inilah yang masih bersih hatinya, menjadi orang yang tidak sombong, menjadi orang yang rendah hati.

Ada ayat yang mengatakan: yang merendahkan diri akan ditinggikan, yang

meninggikan diri akan direndahkan.

Hal tersebut diperkuat juga dengan kelanjutannya : PEMIMPIN sebagai PELAYAN, seorang pemimpin yang mau melayani (biasanya pemimpin minta dilayani dan mrintah2) akan menjadi yang terbesar.

Jadi bukan terbesar karena menyerahkan Yesus.

dan silakan lihat kelanjutannya :

Untuk memperjelas masalah tsb akan saya cuplikkan ayat dari :

Matius 18 lalu berkata:"Aku berkata kepadamu, sesungguhnya JIKA KAMU TIDAK BERTOBAT DAN MENJADI SEPERTI ANAK KECIL INI, KAMU TIDAK AKAN MASUK KE DALAM KERAJAAN SORGA

Matius 18 SEDANGKAN BARANGSIAPA MERENDAHKAN DIRI DAN MENJADI SEPERTI ANAK KECIL INI, DIALAH YANG TERBESAR DALAM KERAJAAN SORGA"

kalau mengikuti cara berpikir bung badrun maka untuk menjadi terbesar dalam kerajaan surga, orang harus merubah umurnya menjadi anak kecil lagi :(

sehingga cara berpikir seperti itu jelas salah!

Hal Pemimpin sebagai pelayan tersebut dibuktikan Yesus dengan memberi contoh: mencuci kaki para murid, padahal Yesus adalah Guru mereka. Lihat Yohanes 13-20

jadi jangan mengartikan paling muda sebagai sekedar umur, kemudian malah kesulitan mencari data murid termuda.

dengan penjelasan PERTAMA hingga KETIGA saya bisa mengatakan :

maka saya tegaskan tidak ada permufakatan antara Yesus dan Yudas masalah menyerahkan Dia dan menjadikan Yudas yang terbesar seperti yang disampaikan bung badrun.

dan Mohon maaf, Yesus sebagai pemimpin akan mau melayani dan berkorban untuk murid-muridNya, saat akan ditangkappun Yesus maju ke depan dan berkata:"Siapa yang kalian Cari", jadi kayaknya koq gak pas sifat itu dengan yang ditulis bung badrun, dimana Yesus Menawarkan orang untuk menderita menggantikan Dia dengan iming2 Sorga:

Kesetiaan merekapun telah teruji, ketika nabi Isa mulai mencium keingkaran

dan niat orang-orang Yahudi untuk membunuhnya, maka beliau menawarkan kepada ke-12 muridnya

siapakah di antara kalian yang bersedia diserupakan dengan aku, lalu

dibunuh untuk menggantikan aku, maka ia akan menjadi temanku di sorga ....

GBU!

:::

sibagariang

KEEMPAT bung badrun menganggap Yudas mencium Yesus sebagai tanda perpisahan dan bukan untuk penangkapan, karena sudah ada kesepakatan

hukum sebab akibat jgn ditinggalkan... KITA TDK BISA LANGSNG LONCAT KE CRITA YESUS MENCIUM YUDAS, TP PERLU MLHT APA YG TERJADI SBLMNYA....KNP SAMPAI TERJADI YESUS MENCIUM YUDAS DENGAN TEKANAN KALIMAT TERHARU ( ada something special)

dikisahkan, Yudas mencium Yesus sebagai pertanda bahwa dialah orang yang tengah diburu penguasa Romawi untuk ditangkap. Yudas kemudian diceritakan mendapat 30 keping uang perak.

AWAL CERITA YESUS SUDAH BER NUBUAT, DAN YUDAS SANGGUP MENJADI PENGGANTI,

YESUS TEHARU, LALU YESUS DITANGKAP DAN YUDAS MANJADI PENGHIANAT DISITU...

KLO DALAM CERITA Dalam dialog itu disebutkan, Yudas mengkhianati Yesus karena sebenarnya dirinya sudah tahu sebelumnya dan mendapat perintah langsung dari Yesus. Yudas juga dilukiskan sebagai murid kesayangan Yesus dan sangat taat, sehingga mengikuti perintahnya.

JADI KITA MELIHAT ADA SKENARIO KESEPAKATAN ANTARA YESUS DAN YUDAS ( YG SIAP MEYELAMATKAN YESUS) , DAN APA YG DILAKUKAN YUDAS KRN MENGIKTUI PERINTAH YESUS UTK MENGGENAPI NURBUAT YESUS

Saya TIDAK SETUJU dengan pernyataan tersebut

Kesalahan: Kesalahan memahami Injil dan analisa yang dipaksakan, menggunakan dasar analisa sebelumnya yang ternyata salah

Penjelasan :

Kalau untuk yang pertama hingga ketiga bisa dipahami, saya rasa masalah

Yudas mencium Yesus sebagai tanda bisa juga dipahami, karena alasan yang

digunakan bung badrun masalah arti ciuman diambil dari alasan yang sudah

saya jelaskan di bagian pertama hingga ketiga sehingga

Matius 26 atau Markus 14 yang berisi :

Yudas sudah memberitahukan kepada mereka sebelumnya, "Orang yang saya cium, itulah orangnya, tangkaplah dia."

Bisa dipahami dengan sangat jelas, dan mendukung kesalahan dari bung badrun.

GBU!

:::

sibagariang

KELIMA bung badrun menganggap suatu hal yang aneh kalau Yesus harus

mengenalkan diri dengan berkata "Siapa yang kalian cari" dan "Akulah Dia"

maaf. maaf,, anda terlalu simple mengatakan yesus ingin meyakinkan,,,,

contoh sedrhana,,, sapa yg ga kenala GUS DUR, SBY, MEGAWATI, mrk adalh public figur,,,, dan sangat mudah mengenali ORANG PUBLIC FIGUR,,,,

YESUS adalah orang terkenal di ZAMANNYA, SIAPA YG TDK KENAL DIA , KERJAAN DIA TIAP HARI MENGAJAR DI BAIT ALLAH,, GA ADA YG GA TA YESUS,,, sprti yg dia bilang Pada saat itu Yesus berkata kepada orang banyak: "Sangkamu aku ini penyamun, maka kamu datang lengkap dengan pedang dan pentung untuk menangkap aku?

Padahal tiap-tiap hari aku duduk mengajar di Bait Allah, dan kamu tidak menangkap Aku. Injil Matius 26

Dari ayat tersebut sudah jelas, bahwa orang-orang yang akan menangkap Yesus sudah mengenal siapa dan bagaimana rupa Yesus, karena mereka sudah sering melihat Yesus mengajar di bait Allah dan berdakwah secara terang-terangan, apalagi Yesus adalah tokoh yang sangat kontroversial bahkan sentral pada saat itu, banyak mukjizat yang telah ia berikan kepada orang-orang Yahudi tetapi sebagian besar mengingkarinya dan membencinya, adalah mustahil bila mereka tidak mengenal Yesus dan rupa wajahnya, adalah aneh bila ciuman Yudas diartikan untuk mengindentifikasi Yesus

jd MANUSIA DI ZAMAN ITU SUDAH SANGAT TAU WJAH YESUS KAYA APA> KRN DIA PUBLIC

FIGUR,,, YG TDK PRNH SEMBUNYI. TETAPI BERDAKWAH DI BAIT ALLAH

Saya TIDAK SETUJU dengan pernyataan tersebut

Kesalahan: analisa yang dipaksakan, menggunakan dasar asumsi pribadi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan

Penjelasan :

Kemudian bung badrun menganggap (berarti pendapat pribadi) bahwa yang akan menangkap Yesus sudah kenal dengan Yesus. Saya kurang setuju dengan hal itu, karena penangkap-penangkap Yesus adalah bukan orang-orang yang percaya dengan Yesus, yang mengikuti Yesus. Gambaran saya, saat itu pengikut Yesus tidak sebanyak sekarang, sehingga yang melihat Yesus secara langsung adalah mereka yang mengikuti Yesus, padahal penangkap Yesus adalah tentara2 yang selalu berada di kerajaan (kalau anda melihat film BenHur maka gambaran saya tsb menjadi jelas), dan harap diingat saat itu tidak ada media seperti foto, koran apalagi televisi seperti sekarang untuk memudahkan mengenal orang.

Sebagai contoh bung badrun bisa mengenali HM.Jogiyanto,MBA, seorang pakar yang sangat terkenal dibidang Analisis desain (bung badrun kayaknya aktif juga di milis TI), beliau tidak pernah muncul di koran dan TV tetapi bukunya dipakai hampir semua mahasiswa TI. Mungkin kalau ketemu tidak akan mengenalinya, saya juga tidak, tetapi kalau Roy Suryo pasti kalau ketemu akan langsung tahu.

Maka mereka membutuhkan Yudas untuk mengetahui dimana keberadaan Yesus sekaligus memastikan yang mana Yesus apalagi saat itu malam hari. Hal tersebut juga terlihat dari jawaban mereka saat ditanya yang kalian cari. Mereka menjawab:"Yesus dari Nazaret". Bukannya, Yesus, anda kami tangkap. Jawaban ini menunjukkan bahwa mereka betul-betul hanya mendasarkan pada suatu perintah dengan informasi untuk menangkap Yesus dari Nazaret.

Hal tersebut saya perkuat dengan pertanyaan saya tentang Romo Saryanto,Pr yang tidak dijawab bung badrun, yang saya artikan bahwa bung badrun tidak tahu siapa Romo Sar apalagi wajahnya, sedangkan bung badrun tinggal di Yogya. Padahal Romo Sar ini adalah Vikep (langsung di bawah Uskup) di DIY, 90% warga katolik Yogya kenal, sering mengadakan misa tidak hanya di gereja tetapi juga di lapangan terbuka, bahkan pernah masuk TV. Misalnya ada tugas bung badrun (yang bukan orang katolik) untuk menangkap Romo Sar, salah satu caranya bung badrun berusaha menyuap salah seorang anggota gereja (misalnya saya). kemudian saya akan mengajak ke gereja dimana Romo Sar berada, tetapi di gereja tsb, banyak Romo lain, sehingga saya katakan ke bung badrun:"nanti

waktu saya datang yang saya beri jabat tangan pertama kali itulah Romo Sar".

Bagaimana analoginya, mirip dengan penangkapan Yesus kan?

Ini semakin menunjukkan bahwa analisa yang dipakai bung badrun mengandung banyak kesalahan.

GBU!

:::

sibagariang

KEENAM bung badrun menganggap penyangkalan Petrus karena Petrus tahu yang diadili adalah Yudas

Setelah itu orang-orang Yahudi membawa Yudas yang dikiranya Yesus untuk diadili dan ditentukan nasibnya. Petrus salah seorang murid Yesus mengikuti Yudas dari kejauhan, sesampainya di tempat Yudas diadili, Petrus menunggudari luar memperhatikan jalannya sidang dan menunggu putusan nasib atas Yudas tersebut.

Ketika Petrus sedang menunggu, datanglah orang-orang Yahudi kepada Petrus dan mendakwa Petrus sebagai orang yang selalu bersama-sama dan sebagai murid Yesus orang yang sedang diadili, namun Petrus menyangka dakwaan tersebut, karena Petrus yakin bahwa orang yang sedang diadili bukanlah Yesus.

Saya TIDAK SETUJU dengan pernyataan tersebut

Kesalahan: analisa yang dipaksakan, menggunakan dasar analisa sebelumnya yang salah dan tidak membaca injil dengan lengkap

Penjelasan :

Kondisi saat itu, saat terjadi penangkapan, banyak murid Yesus yang ketakutan (perlu diingat bahwa murid Yesus berasal dari kalangan orang

sederhana dan sebagian besar nelayan) sehingga wajar jika tidak ada yang berani mengakui sebagai murid Yesus dihadapan orang2 beringas seperti saat itu. Contoh umum, misalnya saat ada gerebekan diskotik atau t4 bilyard oleh FPI, maka akan banyak yang berusaha kabur, dan bila ditanya mereka akan berusaha menghindar dengan mengakui tidak pernah masuk diskotik tsb (daripada ikut benjol).

Khusus untuk Petrus juga sudah dinubuatkan oleh Yesus :

lihat Mat 26-35, Mrk 14-31, Luk 22-34, Yoh 13-38, yang intinya

bahwa Petrus memang akan menyangkal Yesus: "Aku berkata kepadamu,

sesungguhnya malam ini sebelum ayam berkokok, engkau telah menyangkal AKU tiga kali", perhatikan bukan menyangkal YUDAS tiga kali.

GBU!

:::

sibagariang

KETUJUH bung badrun menyatakan bahwa Yudaslah atau kalao gak yakin Yudas saya sebut saja si X, yang diadili dan disalib.

Silakan lihat quote bung badrun di KEENAM di atas dan

kan sudah jelas diatas,, bahawa ada kespakatan antara murid dan yesus.. siap yg berkorban,,, BAGI TUHAN MEMBUAT ORANG JADI DUA SANGAT MUDAH MAS... kata diserupakan berarti mukanya serupa....dan yudas disana ya ga menjerit krn dia tau tugasnya,,,

Saya TIDAK SETUJU dengan pernyataan tersebut

Kesalahan: analisa yang dipaksakan, menggunakan dasar analisa sebelumnya yang salah, tidak logis kalau dihubungkan dengan isi injil saat pengadilan dan penyaliban

Penjelasan :

Yang dimaksudkan diserupakan itu, wajah Yesus bertukar dengan Yudas atau Wajah Yesus tetap, tetapi wajah Yudas menjadi seperti Yesus.

Ok, sementara saya tidak memperdulikan itu, saya akan melihat, jika memang yang ditangkap itu bukan Yesus tetapi si X, berarti:

1. Allah melakukan tipuan

2. X betul-betul total dalam menghayati perannya (dan semakin banyak kebohongan yang akan muncul)

Kita tengok dulu tanya jawab di pengadilan :

Di bawah ini berarti X menjawab bohong atau memberi pernyataan palsu untuk semua pertanyaan:

X mengakui bahwa dia mempunyai kerajaan

Yohanes 18 Jawab Yesus : Kerajaanku bukan dari dunia ini; jika kerajaanKu dari dunia ini, pasti hamba-hambaKu telah melawan, supaya aku jangan diserahkan kepada orang Yahudi, Akan tetapi Kerajaanku bukan dari sini.

X mengakui bahwa dia adalah raja

Yohanes 18 Maka...dst, Engkau mengatakan bahwa Aku adalah raja. Untuk itulah Aku lahir dan untuk itulah Aku datang ke dalam dunia ini, supaya Aku memberi kesaksian tentang kebenaran....

X mengakui bahwa dia Mesias

Markus 14 ..."Apakah Engkau Mesias, Anak dari Yang Terpuji?"

Markus 14 Jawab Yesus:"Akulah Dia, dan kamu akan melihat Anak manusia duduk disebelah kanan Yang Mahakuasa dan datang di tengah-tengah awan-awan dilangit

Memang X punya kuasa ngomong kayak gini:

Yohanes 19 ...Sebab itu, yang menyerahkan Aku kepadamu, lebih besar dosanya...

Saat DiSalib:

Memang X betul-betul hebat setelah disiksa masih ngomong begini:

Lukas 23 Yesus berkata:"Ya Bapa, ampunilah mereka sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat"

Apakah kalau X niat berbohong, dia juga berbohong terhadap orang sekarat di sampingnya dan punya kuasa untuk mengajak ke firdaus

Lukas 23 ia berkata:"Yesus, ingatlah akan aku apabila Engkau datang sebagai Raja"

Lukas 43 Yesus kepadanya:"Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus

Tetapi mungkin bung badrun menganggap bahwa semua hal di atas sudah

direkayasa dan hanya merupakan sandiwara dari si X (tetapi kayaknya kalo

gitu terlalu dipaksain banget deh analisanya : )

Tetapi kalau memang hal di atas masih bisa dianggap rekayasa, bagaimana

dengan nubuat yang disampaikan Yesus tentang hal tsb (lihat juga Mat 20-19, Mrk 10-34):

Lukas 18 ..."Sekarang kita pergi ke Yerusalem dan segala sesuatu yang

ditulis para nabi mengenai Anak Manusia akan digenapi.

Lukas 18 sebab Ia akan diserahkan kepada bangsa-bangsa yang tidak

mengenal Allah, diolok-olokkan, dihina dan diludahi.

Lukas 18 dan mereka menyesah dan membunuh Dia, dan pada hari ketiga Ia akan bangkit

Apakah Yesus telah menubuatkan Si X yang akan dibunuh, dan juga bagaimana dengan masalah bangkit hari ke-3 yang dikatakanNya...

Tetapi kalau masih belum yakin juga, silakan anda lihat2 lagi masalah nubuat

dari Yesaya.

Atau Bisa juga saya berikan gambaran yang lain lagi, yaitu masalah Anak

Domba. Sudah sama-sama diketahui bahwa Yesuslah yang disebut sebagai Anak Domba, tetapi sebenarnya sebelumnya sudah pernah ada kejadian mirip hal tsb:

1. Saat Abraham akan mengorbankan anaknya (seorang manusia) maka Allah mencegahnya dan menggantikannya dengan seekor Domba --> pertama kali terlihat Domba menyelamatkan manusia, ini mungkin nubuat ya...

2. Saat ada tulah ke sepuluh bagi negeri Mesir, Musa diminta untuk menyembelih anak domba dan memberi tanda dipintu dengan darahnya agar dilewati Tulah, di Bilangan 9 dikatakan bahwa domba yang dimakan itu satu tulangun tidak boleh dipatahkan, itulah Paskah bagi orang Yahudi --> kedua kalinya domba menyelamatkan manusia

3. Saat Yesus (disebut sebagai Anak Domba) disalib untuk menebus dosa

manusia, karena saat diperiksa oleh prajurit, Yesus sudah mati maka prajurit menusuk lambungnya tetapi tidak mematahkan kakinya (Yoh 19-36) --> Ketiga kalinya domba menyelamatkan manusia

Kalau melihat hal di atas, saya koq yakin bahwa yang ditangkap,diadili, disalib dan akhirnya bangkit kembali adalah Yesus.

Melihat hal tsb, dan akan dilanjutkan di bagian murid dikasihi, akan semakin

terlihat bahwa analisa bung badrun salah!

GBU!

:::

sibagariang

KEDELAPAN bung badrun menganggap bahwa yang disalib Yudas / si X, kemudian menunjuk seorang laki2 di situ (bung badrun menganggap orang tsb Yesus) sambil memberitahu Maria bahwa dialah anak Maria.

coba turun satu tingkat ke ayat berikutny

Ketika Yesus melihat ibu-Nya dan pengikut yang dikasihi-Nya berdiri di situ,

Ia berkata kepada ibu-Nya, "Ibu, itu anak Ibu."

coba perhatikan terdapat SUBJEK BARU,,, MURID YG DIKASIHI

jadi ada 4 orang kan,,, maria, mari magdalena. dan isri klopas... SERTA MURID YG DIKASIHI

dan juga

Pada gambar 1, tampak nyata bahwa orang yang disalib bukanlah Yesus, karena orang yang disalib mengatakan kepada ibu Yesus Hai perempuan, tengoklah anakmu yang menunjukkan bahwa anak ibu Yesus adalah yang berada di samping ibu Yesus.

Sedang seorang laki-laki yang di samping ibu Yesus adalah Yesus sendiri,

karena orang yang disalib mengatakan kepada laki-laki tersebut memerintahkan melihat ibunya yang ada di sampingnya dengan perkataan tengoklah ibumu

SAGAT JELAS DAN GAMBLANG BUKAN , SANGAT TDK WAJAR JIKA TDK BISA MELIHAT,,,,

Terjemahan Lama secara tekstual dan kontekstual memberikan arti bahwa orang yang disalib bukanlah Yesus.

Dari kedua hal yang disampaikan bung badrun tsb, dapat dikatakan bahwa yang ditunjuk sebagai anak adalah pengikut/murid yang dikasihi, dan bung badrun menyimpulkan bahwa murid yang dikasihi adalah Yesus.

Saya sangat TIDAK SETUJU dengan pernyataan tersebut

Kesalahan: analisa yang dipaksakan, menggunakan dasar analisa sebelumnya yang salah, tidak membaca injil dengan lengkap

Penjelasan :

Siapakah murid yang dikasihi, kalau dilihat dalam injil sebenarnya ada 3

murid yang selalu bersama Yesus yaitu Petrus, Yakobus dan Yohanes (bisa

dilihat di Mrk 5, 9, 13, 14), namun diinjil Yohanes nama Yohanes

boleh dibilang jarang disebut.

Sehingga kalau sebutan murid yang dikasihi itu terdapat di injil Yohanes

maka bisa dikatakan bahwa murid yang dikasihi yang dimaksud di injil tsb adalah Yohanes sendiri.

Hal tsb ditunjukkan di Yohanes 21-24, saya cuplikkan sepotong2 saja untuk menunjukkan ya:

20: Ketika Petrus berpaling, ia melihat bahwa MURID YANG DIKASIHI YESUS sedang mengikuti mereka, yaitu murid yang pada waktu mereka sedang makan bersama...dst

24: DIALAH MURID, YANG MEMBERI KESAKSIAN TENTANG SEMUANYA INI DAN YANG TELAH MENULISKANNYA...

saya rasa hal di atas cukup jelas, sehingga disitu tidak dituliskan nama

murid yang dikasihinya. Kemudian masalah ucapan Yesus tentang Ibunya. Saya rasa perubahan teks yang ada tidak merubah arti karena memang intinya: Yesus berkata kepada ibunya bahwa murid yang dikasihinya itu sekarang menjadi anak ibunya, kemudian Yesus berkata kepada murid yang dikasihinya bahwa Ibunya (Maria) tersebut sekarang menjadi Ibu dari murid tsb.

Kalau secara tersurat mungkin bisa dipahami bahwa Yesus berharap setelah

kematiannya Ibunya tetap ada yang menemani.

Lalu apa yang tersirat, kenapa Yesus mengatakan Wanita, itulah anakmu...

sebutan itu mungkin terasa ganjil dan merupakan sesuatu yang lain dari sikap baik seorang anak terhadap ibunya. Maksud Yesus disini bahwa wanita (mengingatkan pada "wanita pertama") sebagai pemakluman tentang keibuan rohani Maria, Hawa yang baru, ia menjadi ibu sekalian orang beriman, yang dilambangkan oleh murid yang dikasihi Yesus.

Karena dapat dipastikan bahwa MURID YANG DIKASIHI ADALAH YOHANES, maka pernyataan bung badrun diatas gugur dengan sendirinya....

GBU!

:::

sibagariang

mymilis Wrote:

Siapakah murid yang dikasihi, kalau dilihat dalam injil sebenarnya ada 3

murid yang selalu bersama Yesus yaitu Petrus, Yakobus dan Yohanes (bisa

dilihat di Mrk 5, 9, 13, 14), namun diinjil Yohanes nama Yohanes

boleh dibilang jarang disebut.

Sehingga kalau sebutan murid yang dikasihi itu terdapat di injil Yohanes

maka bisa dikatakan bahwa murid yang dikasihi yang dimaksud di injil tsb adalah Yohanes sendiri.

Hal tsb ditunjukkan di Yohanes 21-24, saya cuplikkan sepotong2 saja untuk menunjukkan ya:

20: Ketika Petrus berpaling, ia melihat bahwa MURID YANG DIKASIHI YESUS sedang mengikuti mereka, yaitu murid yang pada waktu mereka sedang makan bersama...dst

24: DIALAH MURID, YANG MEMBERI KESAKSIAN TENTANG SEMUANYA INI DAN YANG TELAH MENULISKANNYA...

saya rasa hal di atas cukup jelas, sehingga disitu tidak dituliskan nama

murid yang dikasihinya. Kemudian masalah ucapan Yesus tentang Ibunya. Saya rasa perubahan teks yang ada tidak merubah arti karena memang intinya: Yesus berkata kepada ibunya bahwa murid yang dikasihinya itu sekarang menjadi anak ibunya, kemudian Yesus berkata kepada murid yang dikasihinya bahwa Ibunya (Maria) tersebut sekarang menjadi Ibu dari murid tsb.

Kalau secara tersurat mungkin bisa dipahami bahwa Yesus berharap setelah

kematiannya Ibunya tetap ada yang menemani.

Lalu apa yang tersirat, kenapa Yesus mengatakan Wanita, itulah anakmu...

sebutan itu mungkin terasa ganjil dan merupakan sesuatu yang lain dari sikap baik seorang anak terhadap ibunya. Maksud Yesus disini bahwa wanita (mengingatkan pada "wanita pertama") sebagai pemakluman tentang keibuan rohani Maria, Hawa yang baru, ia menjadi ibu sekalian orang beriman, yang dilambangkan oleh murid yang dikasihi Yesus.

Karena dapat dipastikan bahwa MURID YANG DIKASIHI ADALAH YOHANES, maka pernyataan bung badrun diatas gugur dengan sendirinya....

GBU!

jika yohanes yang kalian anggap sebagi anak kesayangan maka suratnya jelas kalian aktakan benar, maka akan say hubdenan topik Yudas 14 disan berati Yudas masuk dalam 12 murid. bagus bereti topik Yudas 14 bisa kita ambil kesimpulan. siapa "mereka"?

mymilis Wrote:

di Yohanes 21-24, saya cuplikkan sepotong2 saja untuk menunjukkan ya:

20: Ketika Petrus berpaling, ia melihat bahwa MURID YANG DIKASIHI YESUS sedang mengikuti mereka, yaitu murid yang pada waktu mereka sedang makan bersama...dst

24: DIALAH MURID, YANG MEMBERI KESAKSIAN TENTANG SEMUANYA INI DAN YANG TELAH MENULISKANNYA...

disana dikatakan dalam surat yohanes. berarti yohanes yang mencatat dan menyaksikan bagimana dia menyaksikan dirinya sendiri selalu mengikuti yesus dalam ayat diatas, jelas sekali surat ini mengacu kepada seseorang yang bukan yohanes sendiri. karena ketika petrus berpaling dia (petrus) melihat orang lain bukan yohanes yaitu seseorang yang yohanes katakan sebagai orang yang selalu mengikuti yesus kemanapun. ditegaskan dengan ayat ke 24, "dialah yang menuliskan kesaksian ini dan menuliskanya" menuliskan tentang apa? karena jika dia disini adalah Yohanes maka kalimat awal dr ayat24 adalah "Akulah murid". namun mengacu kepada Dia? siapa Dia? dia yang memberikan kesaksian yang tentang sesuatu yang hingga menbuat Yohanes mencatatnya dalam suratnya sendiri.

lain halnya jika ayst 24 ditulis oleh murid lainnya maka itu akan mengacu pada Yohanes.

lalu siapa Dia yang dimaksud oleh Yohanes? hayo?

oo..siapa dia? wuoo... siapa Dia

==============

:::

sibagariang

Inilah semua jawaban yang dipertanyakan mengenai siapa yang disalib. Kalau misalkan jawaban bro mymilis masih belum bisa meyakinkan anda... artinya anda lebih hebat dari pendeta ataupun sarjana Theologia!! bagaimana masih belum memuaskan???

:::::

« Previous Page Next Page »