Sisi Lain Tentang Perang Hamas - Israel ( bukan palestina -israel):
Foto ini begitu terkenal (bahkan diberitakan dengan kata-kata yang mengandung kebencian dan amarah), dan menyebar ke berbagai penjuru dunia, termasuk mendia / jejaring sosial di Ind0nesia. Bahkan PM mesir mengatakan, bahwa “Anak itu, martir, yang darahnya masih di tangan saya dan pakaian, adalah sesuatu yang kita tidak bisa diam.”
Oleh sebab iui, Palestinian Centre for Human Rights, dan honestreporting.com, melakukan ivestigasi. Hasilnya adalah,
Honestreporting.com, menunjukan bahwa pada kenyataanya anak tersebut tewas oleh roket Hamas. Kematian Mohammed Sadallah dipublikasikan sebagai akibat bom dijatuhkan oleh Israel.
Palestinian Centre for Human Rights, kematian Mohammed Sadallah akibat terkena ledakan roket Palestina yang gagal mencapai wilayah Israel.
Hasil ivestigasi tersebut, (untuk pengetahuan kita, bahwa Palestinian Centre for Human Rights, merupakan organisasi pegiat HAM yang semua anggotanya adalah warga Arab Palestina - Pelestina Arab) disiarkan - dipublikasikan secara internasional, sebagai pengungkapan fakta yang sebenarnya terjadi.
Tentu saja, semuanya itu memunculkan reaksi dunia - media internasional, misanya New York Times’, ” …. sebuah rudal ditembakkan oleh militan bersalah Palestina bertanggung jawab atas kematian.“ The Telegraph, “… tidak semua korban warga Gaza akibat serangan udara Israel. Kematian Mohammed Sadallah, 4 tahun, bukan akibat bom yang dijatuhkan Israel. Jerusalem Post, “… 60 rocket yang dtembakan Hamas, menghantam warga sipil di Gaza, menimbukna korban tewas dan luka-luka.
true or hoax?