Makasih tambahannya Justin.. tapi koq saya merasa ada yang ganjil dari pernyataan tambahan tersebut ya?:
Tadi saya sempat juga baca beberapa thread ditempat lain, ditulis begini :
Dalam Bibel yang ada saat ini, bila mengacu pada King James Version, Revised Standard Version, dll., Injil Matius berakhir pada pasal 28. Padahal Injil Matius seharusnya berakhir pada ayat 28 yang berbunyi:
“Mereka menerima uang itu dan berbuat seperti yang dipesankan kepada mereka. Dan ceritera ini tersiar di antara orang Yahudi sampai sekarang ini.”
Kalimat “cerita ini tersiar di antara orang Yahudi sampai sekarang ini” menunjukkan dan merupakan penutup Kitab Matius yang menjadi cerita selama puluhan tahun. Karena Gereja ingin menambah doktrinnya, mereka tanpa malu menambah ayat-ayat palsu yang termuat dalam Matius 28-20 tersebut, tanpa mempedulikan meski tambahan ini terasa janggal bagi pembacanya.
Hugh J. Schonfield, nominator pemenang Hadiah Nobel tahun 1959, dalam bukunya The Original New Testament, mengatakan sebagai berikut: “This (Matthew 28) would appear to be the end of the Gospel (of Matthew). What follows (Matthew 28-20) from the nature of what is said, would then be a latter addition”
“Ayat ini (Matius 28) nampak sebagai penutup Injil (Matius). Dengan demikian, ayat-ayat selanjutnya (Matius 28-20), dari kandungan isinya, nampak sebagai (ayat-ayat) yang baru ditambahkan kemudian.”
Robert Funk, Professor Ilmu Perjanjian Baru, Universitas Harvard, dalam bukunya The Five Gospels, mengomentari ayat-ayat tambahan ini sebagai berikut:
“The great commission in Matthew 28-20 have been created by the individual evangelist… reflect the evangelist idea of launching a world mission of the church. Jesus probably had no idea of launching a world mission and certainly was not the institution builder. (It is) not reflect direct instruction from Jesus.”
“Perintah utama dalam Matius 28-20 diciptakan oleh para penginjil… memperlihatkan ide untuk menyebarkan ajaran Kristen ke seluruh dunia. Yesus sangat mungkin tidak memiliki ide untuk mengajarkan ajarannya ke seluruh dunia dan (Yesus) sudah pasti bukan pendiri lembaga ini (agama Kristen). (Ayat ini) tidak menggambarkan perintah yang diucapkan Yesus.”
***
nah, bagaimana pendapat kamu soal hal ini ?
Kutipan diatas harus dibedakan antara opini dan fakta karena kenyataannya ayat ayat tersebut ada di dalam semua terjemahan alkitab bahasa asli Yunani.
Matius 28-20 Naskah Textus Receptus
28 οι δε ενδεκα μαθηται επορευθησαν εις την γαλιλαιαν εις το ορος ου εταξατο αυτοις ο ιησους
28 και ιδοντες αυτον προσεκυνησαν αυτω οι δε εδιστασαν
28 και προσελθων ο ιησους ελαλησεν αυτοις λεγων εδοθη μοι πασα εξουσια εν ουρανω και επι γης
28 πορευθεντες ουν μαθητευσατε παντα τα εθνη βαπτιζοντες αυτους εις το ονομα του πατρος και του υιου και του αγιου πνευματος
28 διδασκοντες αυτους τηρειν παντα οσα ενετειλαμην υμιν και ιδου εγω μεθ υμων ειμι πασας τας ημερας εως της συντελειας του αιωνος αμην
Terjemahan :
28 hoi de endeka mathêtai eporeuthêsan eis tên galilaian eis to oros hou etaxato autois ho iêsous
28 kai idontes auton prosekunêsan autô hoi de edistasan
28 kai proselthôn ho iêsous elalêsen autois legôn edothê moi pasa exousia en ouranô kai epi gês
28 poreuthentes oun mathêteusate panta ta ethnê baptizontes autous eis to onoma tou patros kai tou huiou kai tou hagiou pneumatos
28 didaskontes autous têrein panta hosa eneteilamên humin kai idou egô meth humôn eimi pasas tas hêmeras heôs tês sunteleias tou aiônos amên
Matius 28-20 Naskah Bizantium
28 οι δε ενδεκα μαθηται επορευθησαν εις την γαλιλαιαν εις το ορος ου εταξατο αυτοις ο ιησους
28 και ιδοντες αυτον προσεκυνησαν αυτω οι δε εδιστασαν
28 και προσελθων ο ιησους ελαλησεν αυτοις λεγων εδοθη μοι πασα εξουσια εν ουρανω και επι γης
28 πορευθεντες μαθητευσατε παντα τα εθνη βαπτιζοντες αυτους εις το ονομα του πατρος και του υιου και του αγιου πνευματος
28 διδασκοντες αυτους τηρειν παντα οσα ενετειλαμην υμιν και ιδου εγω μεθ υμων ειμι πασας τας ημερας εως της συντελειας του αιωνος αμην
bahkan wescott dan hort yg terkenal sebagai kalangan liberal yang sering menyerang gereja pun juga mencantumkan ayat tersebut dalam terjemahannya..
dengan segala ketidaksempurnaan, Alkitab adalah buku yang paling laris, paling banyak dicetak, paling banyak dibaca namun mempunyai satu bottom line penting, Pribadi Yesus Kristus.
itulah Fakta sebenarnya dari kebenaran Alkitab