Siapa lebih Bahaya Terroris atau Koruptor
Sabtu, 4 September 2010

Siapa yang lebih berbahaya pada negara dan bangsa. Teroris yang di war-war kan Amerika, ke pemimpin kita sebagai ancaman kepada negara.
Mereka di tuduh menjadi perusak negara dan bangsa ini. Banyak nyawa dan orang2 yg berkebolehan dalam reaktor bom juga radikal mati sia-sia. Lantaran kecerobohan mereka meledakkan gedung2 milik Amerika, dan pusat2 hiburan yang memicu kemaksiatan, malah mereka juga dibunuh.
Akan kah kita sadar peran dari seorang koruptor itu lebih kejam dari terroris, membunuh bangsa dan negara hanya demi kepentingan diri dan kroni mereka itu sendiri.
Tidak kah mereka kasihan melihat kemiskinan rakyat, hukum di Indonesia terus memihak kepada orang2 kaya, sehingga mereka tidak takut untuk dipenjara. Andai orang miskin yang bersalah, tidak kan ada pembelaan.
Apa pungsi DPR malah mereka ingin menghabiskan uang rakyat dan negara untuk membina gedung yang megah, tapi rakyat terus miskin dan mundur.
Hari hari bangsa Indonesia menunjukan keruntuhan akhlak mereka di mata dunia, kerusuhan mahasiswa bagaikan tak bisa dibendung lagi.
TNI dan POLRI bagaikan tak sehaluan. Bukan kah itu menunjukan kelemahan kita sendiri, memijak martabat bangsa dan negara sendiri tanpa ada belas kasihan.
Apa yang disebut patriotik, adakah dengan menginjak bendera negara orang sudah disebut patriotik.
Belum saudara2 ku. Membela nasib rakyat itu baru pantas di sebut patriot. Jadilah pemimpin yang benar2 sejati untuk rakyat dan negara.
Bukan tunduk dengan desakan Amerika dan sekutu nya. Saya yakin ramai dari individu Indonesia yang kaya raya. Bantulah rakyat kita yang hanya menunggu saatnya mati itu tiba semua pasti akan mati.
