http://www.bbc.co.uk/indonesian/forum/s ... ysia.shtml
Sentimen anti Malaysia
Akhir-akhir ini, "rasa permusuhan" antara sebagian warga Indonesia dengan Malaysia semakin memuncak.
Debat di internet mengenai bagaimana Malaysia berusaha mencuri berbagai "kekayaan" Indonesia, mulai dari budaya, sampai ke masalah Ambalat menjadi topik hangat.
Di internet, beberapa orang Indonesia mengubah slogan pariwisata Malaysia, Truly Asia, dan memplesetkannya menjadi "Malingsia".
Ini bermula dari digunakannya lagu Rasa Sayange oleh Departemen Pariwisata Malaysia untuk promosi pariwisata.
Menteri Pariwisata Adnan Tengku Mansor berkeras bahwa Rasa Sayange merupakan lagu kepulauan Nusantara, Malaysia ada di dalamnya.
Belum ada lagi kemudian perlakuan buruk yang diterima oleh para warga Indonesia yang bekerja di Malaysia membangkitkan kemarahan.
Ada yang mengancam agar Malaysia diserang, sebagian politisi meminta pemerintah Indonesia menarik kembali seluruh TKI yang bekerja di sana.
Bagaimana pendapat anda mengenai kemarahan publik Indonesia terhadap Malaysia ini?
Apakah semua ini menunjukkan bahwa Malaysia semakin gencar mengakui peninggalan budaya negara lain sebagai budaya mereka?
Tapi di sisi lain, apakah masyarakat Indonesia juga terlalu sensitif terhadap masalah warisan budaya ini, yang bisa saja merupakan warisan budaya serumpun?
Apakah kemarahan ini hanya tindak emosional belaka karena keadaan di Malaysia jauh lebih baik dari Indonesia sekarang ini?
Kirimkan pendapat anda, seperti biasa ke indonesian@bbc.co.uk atau ke nomor telepon bebas pulsa BBC 0800 140 1228 yang dibuka setiap hari Selasa dan Jumat malam, pukul 1830-1900 WIB dan pukul 2030-2100
-----------------------------------------
kesempatan anda untuk berpartisipasi